TEGAS.CO,. BUTON SELATAN – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Sulawesi Tenggara (Sultra) melakukan kunjungan kerja (Kunker) pertama ke Komunitas DZ Grup Desa Windu Makmur Kecamatan Sampolawa, Buton Selatan (Busel), Jumat (18/3/22).
“HPI sebagai garda terdepan perkembangan industri pariwisata di Indonesia saat ini menjadi suatu bagian dari geliat kebangkitan unsur perekonomian,” ungkap Ketua DPD HPI Sultra Femiyanti Darma Kamang A,md Par
Ia mengungkapkan kekagumannya terhadap potensi wisata yang berbasis kearifan lokal di Desa Windu Makmur dan komunitas DZ Grup yang memiliki geliat Ekonomi kreatif.
Hal ini juga kata dia, menjadi sebuah trend pariwisata kedepan yang cukup diminati oleh wisatawan mancanegara maupun domestik. Tempat ini memiliki destinasi wisata Padang Savana Dan Spot Snorkeling.
Sebagai wisata yang memberikan jasa pelayanan hiburan dan rekreasi bagi masyarakat, ini juga merupakan titik balik arus peningkatan perekonomian untuk masyarakat sekitar.
“Namun ini akan menjadi pekerjaan kami kedepan dalam mengemas dan mengelola tempat ini dalam rangka promosi Pariwisata,” lanjutnya.
Kami juga meminta dukungan masyarakat dan komunitas DZ Grup, kami akan bekerja sesuai kapasitas dan memberikan yang terbaik. Jadi langkah awalnya adalah mengenali dulu tempat ini, mengenali masyarakatnya dan kita bisa menemukan chemistry karena tiga organisasi sekaligus akan hadir dan memberikan asas manfaat terhadap Pariwisata di sini.tukas Kordinator Desa Wisata Nusantara (D’Wisnu) dan Dewan Pembina Masata Sultra itu,” sambungnya
Sementara itu Komunitas DZ Grup Zein menambahkan bahwa pihaknya sangat antusias serta menyambut baik kedatangan dan kolaborasi yang ditawarkan oleh HPI Sultra.
“Komunitas DZ Grup adalah Brand yang terdiri dari singkatan dua nama pendiri Diran dan Zein komunitas. Kami bergerak di bidang pendampingan UKM pemberdayaan dan sebagai wadah UKM Buton Selatan dengan model home Industri yang memiliki tiga orang pekerja,” ungkapnya
“DZ Grup juga memiliki beberapa produk Ekraf diantaranya bawang goreng Lande, Kelapa Goreng dan Caffe Shop yang kami namakan Puncak Cahaya Windu (PCW) kedepan kami akan melaunching dua produk lagi yaitu Kunyit bubuk dan Lada,” jelasnya.
Ia berharap potensi daerah dan produk lokal yang berhubungan dengan kemajuan desa akan lebih meningkat dengan adanya MoU kolaborasi dengan HPI.
Sehingga tidak hanya sebuah formalitas belaka, namun akan memberikan asas manfaat terhadap masyarakat Desa Windu Makmur yang berkelanjutan dan meningkatkan perekonomian masyarakat.
Kegiatan silaturahmi itu juga dirangkaikan dengan MoU kolaborasi dan Launching Dua Produk Ekraf dalam rangka pembinaan Komunitas DZ Grup yang di hadiri langsung Ketua HPI Sultra Femiyanti Darma Kamang didampingi Ketua Masata Sultra Dewi Rahma dan Ketua HPI Baubau Lukman.
Laporan: JSR
Editor: YUSRIF
Komentar