Periksa Jebakan Udang Orang Ini Malah Tenggelam di Waduk

tegas.co, BOYOLALI, JATENG – Tim SAR gabungan melakukan pencarian terhadap Rujianto (40) warga dukuh Ngancan RT 03/05 Desa Sobokerto Kecamatan Ngemplak  Kabupaten Boyolali setelah tenggelam usai memeriksa jebakan udang di waduk Cengklik pada hari selasa (02/05/2017) lalu.

Tim SAR Gabungan bersama warga saat melakukan pencarian korban yang tenggelam di Waduk. FOTO : BISMA
Tim SAR Gabungan bersama warga saat melakukan pencarian korban yang tenggelam di Waduk.
FOTO : BISMA

Pencarian terhadap korban yang tenggelam di waduk oleh tim SAR setelah adanya laporan warga pada hari rabu (3/5). Pencarian terhadap korbanpun berlangsung dan berhasil menemukan dengan sudah dalam posisi tidak bernyawa lagi.

Iklan ARS

Kejadian itu bermula pada pukul 15.30 saat Rujianto sedang mengecek jebakan udang yang berada di tengah waduk cengklik mengunakan sampan. Sesampainya di tengah waduk cengklik korban bertemu dengan Suparno. Selang 10 menit Suparno terkejut setelah melihat sampan yang tadinya dinaiki oleh korban tiba tiba sudah dalam keadaan kosong. Padahal jarak dari sampan korban sampai ke daratan berjarak satikilometer.

Saat itu Suparno langsung memanggil warga dan segera melapor ke tim SAR boyolali, mendapat laporan tersebut tim SAR langsung mendatangi tkp dan melakukan pencarian
dan mendirikan posko SAR.

Karena kondisi air di waduk cengklik pada waktu itu air sangat deras tim sar sempat khawatir kalau korban sudah terseret arus menjauh dari titik nol, dan juga karena waktu sudah menunjukkan malam hari dan tidak memungkinkan untuk melakukan operasi SAR pada malam hari maka pencarian dilanjut rabu pagi pukul 06.00 WIB.

Keesokan harinya tim SAR gabungan kembali melakukan pencarian menggunakan perahu karet dan tim SAR gabungan juga mengerahkan sebanyak 13 orang tim penyelam.

Menurut Amin yahya selaku kepala basarnas Pos SAR Surakarta, laporan masuk kemaren dan kami SAR gabungan sudah mengupayakan pencarian di malam hari tapi hasilnya masih nihil
dan operasi sar kami lakukan pagi harinya.

“Setelah melakukan pencarian semalaman akhirnya pada pukul 08.00 wib tim sar gabungan dapat menemukan korban tak jauh  dari titik nol di kedalaman kurang lebih 4 meter, korban tersangkut di jala keramba milik warga dalam kondisi sudah meninggal dunia,”Ujarnya.

Selanjutnya korban langsung di semayamkan di rumah duka yang tak jauh dari tkp korban tenggelam guna di makamkan.

BISMA SURYA KURNIAWAN / HERMAN

Komentar