Pemkot Baubau Terus Optimalkan Potensi dan SDM Kepariwisataan

Foto bersama peserta pelatihan pemandu selama

TEGAS.CO,. BAUBAU – Pasca pandemi Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Baubau mulai memaksimalkan potensi Sumber Daya Manusia (SDM) yang dimiliki daerah guna mewujudkan tujuan wisata yang populer di Kepulauan Buton (Kepton).

Untuk itu Dispar Kota Baubau melaksanakan pelatihan pemandu selam yang diikuti oleh 40 peserta, terbagi dalam tiga kelas, yaitu Open Water, Advance, dan Rescue.

Pelatihan yang berlangsung selama 4 (empat) hari itu bertujuan untuk memaksimalkan spot wisata selam yang ada

Kepala Dinas (Kadis) Pariwisata Kota Baubau, LM Idrus Taufik Saidi mengatakan bahwa giat yang mengangkat tema The Miracle of Blassed Land disiapkan untuk menjawab dinamika dan daya saing di tahun-tahun mendatang.

“Mulai dari wisata alam, wisata budaya, wisata religi, wisata buatan semua tersedia di Bumi Khalifatul Khamis dengan cakupannya di seantero jazirah Kepton,” katanya saat ditemui awak media ini, Selasa (27/6).

Idrus juga menyampaikan, potensi wisata selam yang dalam pengembangannya memerlukan tenaga SDM siap dan terampil, untuk memandu wisatawan pengunjung dan penikmat destinasi bawah laut maupun goa.

Kata Idrus, di Baubau sendiri terdapat beberapa spot penyelaman bawah laut juga goa yang sudah cukup populer, dan sering dituju para divers (penyelam) domestik hingga mancanegara.

Sehingga diharapkan, melalui pelatihan ini, para peserta dapat mencermati dengan seksama dan fokus, agar dapat memahami materi yang disampaikan para Pelatih.

“Semoga ilmu/pengetahuan yang didapatkan dalam pelatihan ini, dapat diterapkan kedepannya. Serta bisa turut berkontribusi pada pengembangan sektor pariwisata Baubau,” harapnya.

Mantan Kepala Diskominfo, Dishub, dan DKP Baubau ini juga menjelaskan, pihaknya merespon potensi Baubau yang merupakan peluang kedepan, serta dinamika perkembangan kepariwisataan.

Diakuinya, Baubau cukup komplit bagi mereka yang ingin mengenal lebih jauh, selain memiliki ikon Pulau Buton dengan Benteng terluas di dunia (Benteng eks Kesultanan Buton).

“Banyak destinasi wisata kita, diantaranya ada Pantai Nirwana, Batu Sori, Goa Lanto, dan Baubau memiliki kurang lebih 40 KM pesisir Pantai, yang masing-masing spot memiliki keunggulan,” sebutnya.

Ditambah lagi dengan letak geografis yang strategis, Baubau ada di sentral (Bagian Tengah Indonesia), memungkinkan sebagai tempat pertemuan terbaik, sebab terletak tepat dijantung Indonesia.

Selama empat hari berlangsungnya pelatihan, para peserta tampak sangat antusias, dan berkonsentrasi penuh. Dibawah bimbingan tiga pelatih Professional Association of Diving Instructors (PADI) Coach Halim Maswar, dan Scuba School International (SSI), Coach Ayub dan Coach Sudiar, yang tergabung dalam Komunitas Penyelam Rock n Roll Divers (RRD). Dibantu personil RRD, Dedi, Gio, dan tim.

Penulis: JSR

Editor/ Publisher: Redaksi

Komentar