Kementerian ESDM dan AP3I Gandeng PT Ifishdeco Rekrut Karyawan

tegas.co, KENDARI, SULTRA – Proses pembangunan pabrik nikel atau smelter oleh PT Ifishceco di Kecamatan Tinanggea Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) masih berlangsung. Namun sebelum pabrik pemurnian logam atau nikel tersebut sejak awal telah melakukan perekrutan calon karyawan operator smelter dengan bekerja sama dengan pihak kemeterian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) dan Asosiasi Perusahaan Peleburan dan Pemurnian Indonesia (AP3I) yang di laksanakan di salah satu hotel di Kendari, Rabu (17/5).

Camat Tinanggea Ivan Adriansyah Togala saat membuka perekrutan calon karyawan Smelter oleh PT ifishdeco. FOTO : HERMAN
Camat Tinanggea Ivan Adriansyah Togala saat membuka perekrutan calon karyawan Smelter oleh PT ifishdeco.
FOTO : HERMAN

Calon karyawan yang direkrut tersebut akan melalui test tertulis dan tes wawancara, untuk selanjutnya akan mengikuti training atau pelatihan di Bandung Jawa Barat pada bulan Juli mendatang.

Iklan KPU Sultra

Perekrutan calon karyawan operator Smelter tersebut di buka langsung oleh camat Tinanggea Ivan Adriansyah Togala dan dihadiri dari Widyaswara ESDM serta dari AP3I dan juga hadiri Sekcam Tinanggea, sejumlah Kepala Desa  se Kecamatan Tinanggea termasuk dari petinggi PT ifishdeco yang di wakili Arbain Muis dan Mbatono Suganda serta sejumlah perwakilan Humas.

Pelaksanaan perekrutan calon karyawan Smelter yang dilaksanakan ESDM dan AP3I bersama PT Ifishdeco di salah satu Hotel di Kendari. FOTO : HERMAN
Pelaksanaan perekrutan calon karyawan Smelter yang dilaksanakan ESDM dan AP3I bersama PT Ifishdeco di salah satu Hotel di Kendari.
FOTO : HERMAN

“Mewakili  pemerintah Kabupaten Konawe Selatan saya sangat mengapresiasi apa yang dilaksanakan oleh PT ifishdeco hari ini dengan merekrut calon karyawan operator Smelter. Terlebih lagi perekrutan ini masih mengedepankan pemberdayaan masyarakat sekitar, sehingga yang turut hadir mengikti perekrutan hari ini adalah mayoritas dari warga Kecamatan Tinanggea,” ujar Camat Tinanggea Ivan Adriansyah Togala dalam sambutannya.

Menurutnya, keberadaan perusahaan pertambangan di Kecamatan Tinanggea, khususnya PT Ifishdeco telah membuka ruang dan lapangan kerja bagi masyarakat local dan Konawe selatan pada umumnya. Untuk itu dengan akan beroperasinya Smelter atau pabrik pemurnian nikel di Ifishdeco ini akan membuka lagui lapangan kerja untuk warga Tinanggea dan sekitarnya.

“Sekali lagi atas kegiatan perekrutan tenaga kerja melalui tes tertulis dan wawancara dari pihak ESDM dan AP3I ini, tentunya perekrutan ini dibutuhkan karyawan yang dapat menjadi karyawan dengan ilmu yang akan diberikan dan dimilikinya mampu menggerakkan smelter sesuai dengan fungsinya,” tandasnya.

Sementara itu Direktur PT ifishdeco yang diwakili Arbain Muis mengaku, calon karyawan yang akan direkrut untuk menjadi operator Smelter itu sebanyak 50 orang, dan yang ikut di perekrutan melalui tes tertulis dan wawancara ini sebanyak 77 orang.

“Jadi ke 77 orang ini mengikuti tes untuk memperebutkan 50 kuota. Selanjutnya, setelah tes dan lulus, maka ke 50 orang ini akan mengikuti training yang akan di laksanakan di Bandung Jawa Barat,” ujarnya.

Mantan penyiar di TV Kendari itu mengaku, perekrutan calon karyawan operator Smelter yang di gelar hari ini adalah mengedepankan pemberdayaan masyarakat sekitar perusahaan PT Ifishdeco, karena itu pesertanya umumnya dari Tinanggea dan sekitarnya.

“Terkait training yang akan di gelar di Jawa Barat nanti, biaya penyelenggaraannya ditanggung oleh kementerian ESDM bersama AP3I,”Tandasnya.

ODEK / HERMAN

Komentar