TEGAS.CO,. KOLAKA UTARA – Kepedulian di bulan suci Ramadhan Perusahaan tambang nikel PT. Fatwa Bumi Sejahtera (PT. FBS) yang berada di wilayah Desa Totallang, Kecamatan Lasusua, Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra) berbagi ratusan Sembako di Tiga Desa. Pembagian sembako berawal di Kantor Desa Pitulua. Jumat (29/03/2024).
Manajemen PT. Fatwa, Adjie mengatakan, berbagi sembako suatu kewajiban di perusahaan kami yang masuk lahan tambang nikel diantaranya, Desa Pitulua sebagai ring pertama, Desa Totallang dan Desa Puncak Monapa, Kecamatan Lasusua, Kolaka Utara
“Berbagi sembako ini tujuannya agar masyarakat di tiga desa terlihat Bahagia, ini kami lakukan setiap tahunnya,” ungkapnya
Pembagian sembako ditiga Desa masing – masing 100 paket, yang sesuai data yang diterima dari pemerintah Desa, kami berharap jangan di lihat dari besaran Pembagian sembako ini, tetapi atas kepedulian perusahaan Tambang PT. FBS untuk berbagi di bulan suci Ramadhan ini.
“PT. FBS juga memberikan CSR Ketiga Desa Setiap Bulannya dengan nominal yang berbeda,” katanya.
Hal senada di Ucapkan Camat Lasusua Andi Salle, pemerintah kecamatan Lasusua berterima kasih kepada pihak perusahaan tambanh nikel PT. FBS yang peduli dan membantu berbagi sembako di bulan yang suci ini, PT. FBS memberikan Kebahagiaan ke Masyarakat.
“Kami bersyukur kalau semua masyarakat terlihat bahagia dan gembira,” sebutnya
Kami berharap jangan Perusahaan PT FBS saja, yang memberikan bantuan berupa sembako, namun kalau bisa semua perusahaan tambanh yang berada di kecamatan Lasusua mengikuti jejak PT. FBS
Sementara Ketua BPD Desa Pitulua, Ahmad Yarib, meminta ke manajemen PT. FBS agar CSR di Di Desa Pitulua ditambah walaupun sedikit termaksud penerima Sembako.
“CSR nominalnya setiap bulan sebesar Rp. 35 juta, Kalau bisa di tambah menjadi rp, 35,5 juta, termaksud sembako dari 100 paket menjadi 1001 paket,” Ungkap Yarib dengan nada bercanda.
Turut hadir dalam pembagian sembako, manajemen PT. FBS bersama Camat Lasusua Andi Salle, Sekdes Pitulua Risaldi, Ketua BPD Pitulia Ahmad Yarib, pihak Pemerintah Desa Pitulua dan masyarakat.
Laporan : IS
Publisher : Redaksi
Komentar