TEGAS.CO, BAUBAU – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Baubau menggelar Apel Siaga menjelang masa tenang jelang Pilkada serentak tahun 2024 yang akan berlangsung pada 27 November mendatang.
Kegiatan yang berlangsung di pelataran kantor Bawaslu Palatiga, Kelurahan BWI Kecamatan Wolio itu dihadiri Sekda Kota Baubau La Ode Aswad mewakili PJ Walikota Baubau bersama unsur Forkompinda dan Komisioner KPU Kota Baubau, Minggu (24/11/24).
Ketua Bawaslu Kota Baubau Sarmin, S.Pd dalam sambutanya mengatakan 24 November 2024 terhitung hari ini kurang lebih menyisakan 4 hari lagi.
Pihaknya memberi apresiasi kepada Panwascam telah merekrut PKD di 43 kelurahan dan 216 PTPS, diharapkan semua personil yang sudah direkrut baik itu PKD atau PTPS dalam rangka membantu menjalankan tugas pengawasan panwascam dalam masa tenang, bisa melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya.
“Karena semangat kita sama-sama sebagai penyelenggara dan sama-sama menjaga proses pemilihan ini berjalan dengan baik, jangan karena tindakan panwascam yang tidak prosedural malah menghambat proses penyelenggaraan pemilihan, untuk itu panwascam harus menjaga marwah dan memperhatikan tindakan jangan karena ulah panwascam malah menjadi sorotan karena mengganggu proses pemilihan di Kota Baubau,” katanya
Semua dinamika dan respon di media sosial sampaikan kepada Bawaslu karena semua ada proses yang harus dipatuhi dan bisa ditindak selama ada bukti informasi yang beredar dilapangan.
“Yang sebatas isu juga direspon namun disertai klarifikasi bahwa informasi itu harus dibarengi dengan kebenaran dan fakta , di masa tenang bagi peserta pemilu menjadi hari yang tidak tenang karena kepentingnnya membayangkan di tanggal 27 November berhasil atau tidak ini penting menjadi atensi seluruh jajaran untuk mengawasi,” ujarnya
“Sementara bagi Pengawas hari yang tenang kita Bersama Gakkumdu, Kejaksaan dan Kepolisian akan melakukan pengawasan dilapangan bersama divisi pelanggaran untuk memastikan semua aktivitas kampanye atau money politik tidak terjadi di lapangan,” sambungnya
Segala jenis aktivitas harus dikoordinasikan baik Panwascam dan LO agar tersampaikan dan terkoordinasikan kepada Bawaslu.
“Kalau ada yang berkumpul menggunakan atribut paslon maka harus dikonfirmasi kepentingannya dan jika masih ada yang menggunakan symbol dan tanda melakukan aktivitas yang tidak dikoordinasikan kepada panwascam misal kegiatan penguatan saksi bukan aktivitas kampanye,” ujarnya
Sementara itu Pj Sekda La Ode Aswad yang mewakil Pj Wali Kota Baubau memberikan apresiasi langkah Bawaslu Kota Baubau dalam rangka pelaksanaan Pilkada 2024 dengan menggelar deklarasi apel siaga pengawasan.
La Ode Aswad ingin menyampaikan untuk menjaga keutuhan NKRI, menjaga Provinsi Sultra juga menjaga keutuhan wilayah Baubau, dalam hal ini Badan Pengawas Pemilu Kota Baubau (Bawaslu) melalui Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kecamatan (Panwaslu Kecamatan) agar jangan sampai terjadi apa-apa. Ini artinya bekerja sesuai tupoksinya masing-masing sampai selesai penyelengaraan ini.
Pj Sekda berpesan kepada Ketua Bawaslu, Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kecamatan (Panwaslu Kecamatan) agar bekerja sesuai tupoksinya. Demikian juga dengan Camat bekerja sesuai tupoksinya dan kalau ada kebutuhan Panwascam di lapangan yang sifatnya urgen yang terkait Pilkada dan sesuai tupoksi maka Pemerintah juga mendukung kelancaran dalam rangka pelayanan.
“Itu artinya dalam rangka menjaga integritas pemerintah, demi suksesnya Pilkada membantu penyelengaraan sehingga ada beberapa Aparatur Sipil Negara (ASN) yang dipekerjakan di Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kecamatan (Panwaslu Kecamatan) hingga Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK),” katanya
“Dan itu tugas pemerintah bahkan menyiapkan dan memastikan Kantor Camat menampung logistik Pilkada. Mari bekerja sesuai standar moral, etika dan harus jelas serta laksanakan tugas sesuai SOP, sesuai aturan dan humanis menjaga NKRI ini jangan lupa jaga kesehatan karena harus sehat memang,”pesannya.
Komentar