FOTO : NADHIR ATTAMIMI
tegas.co., YOGYAKARTA – Pengurus Masjid Baiturrahman Komplek Polri Gowok memberikan santunan kepada anak-anak yatim saat melaksanakan kajian mingguan menjelang buka bersama, pada Senin (19/6/2017), pemberian santunan tersebut langsung oleh pengurus Takmir Masjid Baiturrahman.
Ketua Takmir Masjid Baiturrahman, Daryono menerangkan, santunan dan buka bersama tersebut adalah program tahunan yang diselenggarakan pihaknya setiap bulan Ramadan. Program tersebut dipandang positif, maka akan diupayakan setiap tahun jumlahnya bisa bertambah.
“Kegiatan ini merupakan program tahunan setiap bulan ramadhan, dan kali ini menghadirkan anak yatim sebanyak 40 anak yang berdomisili disekitar masjid Baiturrahman,” jelasnya.
Menurutnya, menjadi yatim adalah sesuatu yang tidak pernah dikehendaki oleh siapapun. Namun demikian, yatim adalah sebuah kemuliaan yang harus selalu kita jaga bersama.
Sementara Ustad Zulkarnain selaku penceramah menyampaikan bahwa menyantuni anak-anak yatim adalah perintah langsung dari Allah SWT. Mereka harus kita cintai dan perhatikan, jangan sampai mereka terlantar padahal kita semua masih berada disekitar mereka.
“Anak yatim harus kita cintai, diperhatikan, jangan sampai terlantar, karena menyantuni merupakan perintah Allah SWT,” terangnya.
Lebih lanjut Ustadz yang biasa dipanggil Bang Zul tersebut menambahkan kita sebagai manusia harus banyak istighfar disetiap saat, karena manusia banyak khilaf dan dosa dalam kehidupanya. Selain itu bagaimana kita bisa menjadi orang yang bertaqwa, dan ikhlas dalam setiap beramal.
Bang Zul berharap melalui moment ini semoga kita bisa memberi santunan, memberi perlindungan, memberi kesempatan dan lain sebagainya kepada anak yatim untuk berkembang menjadi lebih baik.
“Semoga santunan yang dilakukan masjid Baiturrahman ini, menjadi salah satu amal shaleh untuk kebaikan agama,” tuturnya.
Selain mendapat santunan dari Masjid Baiturrahan, sebanyak 40 anak yatim yang datang, juga mendapat santunan dari jamaah yang hadir dalam kesempatan yang sangat mulia tersebut.
NADHIR ATTAMIMI
PUBLISHER : HERMAN
Komentar