tegas.co., KOLAKA, SULTRA – Bakal Calon Bupati Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra), Ahmad Syafei mengungkap, tambang di wilayahnya tidak lagi menjadi sumber Pendapatan Daerah (PAD).
Hal ini diungkapkan saat menyampaikan pendalam visi misi yang digelar partai Hanura di Kendari, Senin (4/9/2017).
“Pasca kewenangan itu diambil alih pusat, saya menganggap pertambangan bukan lagi sumber PAD kami,”ungkap Syafei dihadapan pengurus DPP dan DPD Hanura.
Visi misi tersebut salah satu dari 9 prioritas program utama yang disampaikan balon bupati ini. Acara tersebut di hadiri lima panelis untuk mendalami visi misi itu.
Ahmad Syafei merupakan satu-satunya yang menyampaikan visi misi untuk balon Bupati Kolaka yang rencananya akan diusung oleh partai Hanura.
Salah satu panelis yang hadir pada kesempatan itu menanggapi, sumber lain yang diterima pemerintah Kolaka sebagai Pendapatan Asli Daerah (PAD) jika pertambangan sudah tidak memberikan kontribusi PAD.
“Apa kiat-kiat lain yang digunakan balon untuk mendapatkan PAD?,”. Tanya panelis kepada balon Bupati.
Ahmad Syafei mengatakan, prioritas PAD Pemerintah Kolaka, lebih pada hasil perkebunan, pertanian, dan kelautan.”Kami punya laut yang luas, perkebunan coklat, merica, kakao dan sebagainya, ada juga lahan pertanian,”sambung Syafei.
Acara penyempaian dan pendalaman visi misi partai Hanura akan dilanjutkan oleh bakal calon Gubernur Sultra periode 2018-2023.
PUBLISHER : MAS’UD