tegas.co., MALIOBORO, YOGYAKARTA – Walaupun panas yang menyengat para mahasiswa-mahasiswi ini masih bersemangat untuk tetap duduk di trotoar seputaran jalan Malioboro, Yogyakarta.
Bukan untuk berlibur atau berswaphoto, ke 52 mahasiswa-mahasiswi Solocom dari berbagai wilayah di Soloraya ini, datang kesini untuk membuat skesta.
Dengan berbekal kertas HVS tinta dan lidi mereka duduk di pinggir trotoar. Yogyakarta dipilih sebagai tempat mereka membuat sketsa, karena Yoyakarta terkenal dengan ke elokan pariwisatanta.
Tak hanya Malioboro, mereka juga membuat sketsa delman dengan backgroun lalu-lalang pengunjung pasar Malioboro, pasar Bringharjo, Museum Benteng Vredeburg, Taman Pintar, Keraton dan juga Taman Sari.
Menurut keterangan Fredi Pratama selaku koordinator kegiatan ini mengatakan, “Kegiatan ini bertujuan untuk melatih dan mengasah kemampuan para mahasiswa-mahasiswi Solocom jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV)” tuturnya.
Sesekali mereka merasa kepanasan dan juga kelelahan karena harus membuat sketsa di tengah trotoar, tapi itu tidak menyurutkan semangat mereka untuk menyelesaikan tugas mereka.
“Kita sangat senang mengikuti kegiatan ini karena selain bisa melihat lalu-lalang pengunjung dalam maupun luar negeri, saya juga bisa mengasah kemampuan saya untuk membuat sketsa” tutur Dewi salah seorang mahasiswi Solocom asal solo.
Mereka tetap melakukan kegiatan ini walaupun dengan kondisi cuaca yang kurang bersahabat. Kegiatan ini berlangsung dari pukul 09.30 WIB sampai 16.00 WIB.
BISMA SURYA KURIAWAN
PUBLISHER : MAS’UD