Dua Calon Bertarung Rebut Ketua Stiper Kendari

tegas,co,. KENDARI, SULTRA- Dua Calon Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian,(Stiper) Kendari, bertarung merebut Kursi Jabatan Ketua Stiper Kota Kendari Periode 2018/2022.

Dua Calon Bertarung Rebut Ketua Stiper Kendari
Ketua panitia penyelenggara Hardin, FOTO: O D E K

Pemilihan ketua Stiper Kendari tersebut, digelar di salah satu hotel di Kota Kendari, Senin Sore 5 Februari Kemarin.

Iklan ARS

Kedua calon yang mengikuti pemilihan Ketua Stiper Kota Kendari periode 2018/2022 Yakni, Dr. La Panga Mpalasi, M.Si. salaku Incumbent (Ketua Stiper periode 2014/2018) yang berakhir masa jabatanya di 2018 ini, dan Dr. Ir. Mazfia Umar, MM,.

“Kandidat calon ketua Stiper Kendari yang mengikuti pemilhan hari ini ada dua orang, yang pertama itu Pak Dr. La Panga Mplasi,M.Si. dan Dr. Ir.Mazfia Umar.MM,”Ujar Ketua Panitia Pemilihan kegiatan Hardin, S,Pd.M.Si,. saat ditemui.

Kedua calon  Ketua Stiper Kendari  Periode 2018/2022 itu akan dipilih langsung oleh anggota Senat Stiper Kendari yang berjumlah 11 orang.

“Yang memilih Senat sebanyak 11 orang, yang lain Dosen, mahasiswa itu hanya punya hak suara, bertanya atau menyangga saja, hanya senat yang punya hak suara,” Tegas Kepala Madrasah Anti Koropsi Sultra itu.

Dijelaskan, salah satu peraturan yayasan sebagai penyelenggara pemilihan untuk menjadi ketua Stiper Kendari, saat ini minimal harus menyadang gelar Doktor. Untuk Dilingkup, Stiper Kendari Sendiri kata pria yang hobi menulis karya ilmiah itu, ada tiga yang menyandang gelar Doktor, namun yang satu tidak siap untuk maju.

Nantinya lanjut dia, setelah pemilihan hari ini, akan di langsungkan pelantikan Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (Stiper) Kendari pada 8 Februari ini.

“Hari ini hanya pemilihan, pelantikanya nanti 8 Februari besok, tapi masih rentetan kegiatan ini, saya masih tetap panitianya,” Bebernya.

Ketua Badan Pembina Yayasan Bhinneka Tungal Ika Sulawesi Tenggara, Mahmmud Salim Rigay mengatakan, untuk maju menjadi ketua Stiper Kendari memang berbeda dengan periode-periode sebelumya.

“Kandidat yang dipilih, yang diamanatkan di yayasan kami harus status pendidikanya minimal S3, Doktor. Kalau periode kemarin S2 bisa masuk, dan minimal harus sudah mengabdi di Stiper itu selama 4 tahun, tapi karena kami, Stiper Kendari ini ingin lebih maju ke depanya, dapat dikenal masyarakat, jadi kami naikkan statusnya, dan kami juga memang diberi kewenangan oleh Dikti,”ucapnya.

REPORTER: O D E K

PUBLISHER: MAS’UD

Komentar