Polres Jepara Musnahkan Ribuan Botol Miras Jelang Tahun Baru

tegas.co., JEPARA JATENG – Aparat Polres Jepara, Jawa Tengah (Jateng), Sabtu (31/12/2016), musnahkan ribuan botol minuman keras (Miras) hasil razia sepeluh hari terakhir  sebelum tahun baru. Hal itu dilakukan untuk meminimalisir konsumsi miras saat perayaan malam pergantian tahun.

Polres Jepara Musnahkan Ribuan Botol Miras Jelang Tahun Baru FOTO : DEDY

AKBP M Samsu Arifin, Kapolres Jepara, mengatakan, selain miras dari berbagai jenis dan merk berjumlah 4.160 botol, disita pula miras oplosan sejumlah 192 liter serta miras tradisional jenis gingseng, arak dan ciu sejumlah 3.127 liter.

Iklan KPU Sultra

Miras itu disita dari 32 tersangka yang saat ini kasusnya sudah dilimpahkan di Pengadilan Negeri Jepara untuk proses Tindak Pidana Ringan (Tipiring).

“Barang bukti itu hasil razia oleh pihak kepolisian dan aparat gabungan dari Satpol PP serta Kodim 0719 Jepara selama 10 hari terakhir,” terang Kapolres, pemusnahan barang bukti miras di Mapolres Jepara.

Dengan barang bukti yang disita sebanyak itu dalam 10 hari, membuktikan peredaran miras di Jepara masih sangat tinggi. Khususnya untuk miras tradisional maupun oplosan yang memang lebih banyak dikonsumsi oleh kalangan anak muda.

“Dengan harga yang sangat murah, miras jenis itu (tradisional dan oplosan) banyak dikonsumsi anak muda. Biasanya dikonsumsi sebelum menyaksikan pentas hiburan. Sedangkan di malam tahun baru biasanya banyak pentas hiburan, termasuk pentas musik,” terangnya.

Untuk miras oplosan dan tradisional yang beredar disuplai dari daerah lain. Seperti Grobogan dan Sukoharjo. Jarang warga Jepara yang memroduksi sendiri miras yang tak terukur kadar alkoholnya itu.

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Jepara Ihwan Sudrajat yang hadir dalam pemusnahan miras itu meminta agar pihak kepolisian bersama TNI dan Satpol PP untuk bekerja keras dalam memberantas peredaran miras. Khususnya miras tradisional dan oplosan.

“Sebab miras jenis itu banyak dicari dan mudah didapatkan. Di warung pinggir jalan pun mudah didapatkan. Berbeda dengan miras bermerk yang lebih mahal. Polisi harus bekerja keras,” tambah Ihwan.

DEDY SETYAWAN/NAYEF

PUBLICIZER : MAS’UD