tegas.co., KENDARI-SULTRA – Keluarga Besar Mahasiswa (KBM) Fakultas Kehutanan dan Ilmu Lingkungan (FHIL) Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), mengelar kegiatan expo dalam memperingati Hari Bumi, di pelataran kampus lama, Kemaraya, Selasa (15/05/2018).
Ardin selaku ketua panitia penyelenggara kegiatan menuturkan, dengan diadakannya kegiatan tersebut, diharapkan seluruh masyarakat terkhusus elemen mahasiswa kembali disadarkan, bahwa bumi yang menjadi tempat mahluk hidup, hari ini mengalami begitu banyak masalah dan berbagai bencana alam yang terjadi. hal ini tidak terlepas dari pengelolaan sumber daya alam (SDA) yang berlebihan dan tidak terkontrol.
“Substansi dari kegiatan expo menumbuhkan kreatifitas seluruh mahasiswa FHIL dan mnejalin silaturahmi sesama mahasiswa dan memperkenalkan hasil-hasil alam yang di desain sedemikian rupa yang ditempatkan diberbagai stand lembaga kemahasiswaan di internal FHIL, sehingga mereka dapat melahirkan asumsi bahwa hasil hutan tidak hanya diukur dengan ekonomi, tetapi hasil hutan itu harus dapat diukur dengan estetika sebuah lingkungan, tentunya dalam hal ini enviromental justice perlu untuk ditumbuhkan kembangkan,”katanya.
Aladin Tunda selaku ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) fakultas kehutanan dan ilmu lingkungan, mewakili keluarga besar mahasiswa (KBM) mengatakan, tujuan kegiatan tersebut, yaitu memberikan andil besar terhadap mahasiswa dan masyrakat terkhusus mahasiswa FHIL, dimana pedoman tersebut menjadikan bekal mereka dalam melakukan pembelaan terhadap terjadinya kerusakan di bumi.
“Dengan adanya expo ini sebagai wadah untuk mempromosikan hasil karya seluruh mahasiswa FHIL. dengan memanfaatkan hasil bumi sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan untuk keberlansungan kehidupan manusia kedepan, karena bumi ini perlu dijaga untuk anak cucu kita kedepan,”ungkapnya saat ditemui di pelataran kampus lama.
Aladin berharap, dengan adanya expo ini, semoga mahasiswa FHIL lebih giat menciptakan karya karya mahasiswa dalam memanfaatkan hasil bumi yang kemudian bisa dipromosikan sampai ke tingkat nasional.”Karena kondisi ini sebagai salah satu bagian dari pada kita melakukan kampanye untuk mengurangi terjadinya kerusakan pada bumi saat ini,”tutupnya.
REPORTER: MUH IKSAN
PUBLISHER: MAS’UD
Komentar