Ratusan Kaum dhuafa dan Anak Yatim dapat Santunan dari Pemkab Butur

tegas.co., BUTUR, SULTRA – Di Bulan suci Ramadhan tahun 2018 atau 1439 H ratusan kaum dhuafa dan anak yatim piatu Kabupaten Buton Utara (Butur) kembali mendapatkan uluran tangan dari pemerintah Kabupaten Buton Utara di rumah jabatan Bupati setepat di Kecamatan Kulisusu, Sabtu (2/6/2018).

Ratusan Kaum dhuafa dan Anak Yatim dapat Santunan dari Pemkab Butur
Bupati Buton Utara saat menyalami kaum dhuafa dan anak yatim FOTO: MIRDAT

Acara penyerahan santunan ratusan kaum dhuafa dan anak yatim piatu tersebut diserahkan lansung oleh Bupati Buton Utata, Abu Hasan dipelataran rujab secara simbolis yang dirangkaikan dengan acara buka puasa bersama.

Semoga bantuan ini dapat bermanfaat untuk keperluan sehari hari. walaupun nilainya tak seberapa, tapi inilah bentuk kepedulian Pemkab Butur terhadap masyarakat, terutama kepada masyarakat yang kurang mampu.

Hal tersebut di ungkapkan Bupati Buton Utara Abu Hasan dalam sambutannya dihadapan ratusan kaum dhuafa, anak yatim dan hadirin undangan pada acara buka puasa bersama.

Selain itu juga dalam sambutanya, Bupati Butur Abu Hasan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak khususnya jajaran pemerintah daerah yang memiliki komitmen yang kuat keberpihakan terus menerus memberikan bantuan kepada orang yang membutuhkan.

“Pada kesempatan ini saya berbahagia, karena dihadiri para ulama, tokoh-tokoh agama dan seluruh jajaran pemerintah daerah muda-mudahan ini bermanfaat bagi keluarga kita yang kurang mampu dan yang paling terpenting adalah kepedulian ini kita terus hidupkan setiap bulan Ramadhan,”harapnya.

Dalam acara buka puasa bersama pada kesempatan ini turut hadir anggota Dewan Syuro Pengurus Pusat Hidayatullah Jakarta, KH. Muhammad Aqib Junaid, S. Pd. I, M. Pd. I dan tokoh masyarakat dan semua jajaran OPD lingkup Pemerintahan Kabupaten Buton Utara.

Dalam acara penyerahan santunan dan buka puasa bersama ini, bupati Buton Utara Abu Hasan juga mengharapkan agar sedekah tak hanya dilakukan di bulan Ramadhan tetapi di hari-hari lain selain bulan suci ini, untuk memperbaiki keimanan, ketaqwaan dan akhlak.

REPORTER: MIRDAT

PUBLISHER: MAS’UD

Komentar