tegas.co., BUTUR, SULTRA – Curah hujan tinggi yang melanda wilayah Buton Utara (Butur) beberapa hari lalu menyebabkan sungai Torombia di daerah itu meluap dan hanyutkan jembatan penghubung jalur jalan Ereke-Labuan Bajo pelabuhan penyeberangan feri Amolenggo Konawe Selatan (Konsel).
Akibat putusnya jembatan tersebut akses jalan terganggu dan lumpuh. Warga setempat terpaksa membuat jembatan darurat yang terbuat dari batang kelapa untuk sekedar bisa dilewati.
Jembatan rusak akibat hantaman banjir tersebut akan segera diperbaiki, dipastikan jembatan ini akan dibenahi tahun ini.
Jembatan darurat ini sangat rawan terjadinya kecelakaan lalu lintas, bahkan pernah ada mobil tergelincir dan terperosok dibawah jembatan, pasalnya jembatan darurat tersebut sempit dan lincin. Kondisi jembatan ini juga sangat meresahkan publik khususnya pengguna jalan.
Jembatan darurat ini sudah hampir sepekan sejak jembatan sungai torombia hanyut dibawah banjir.
Sujono wakil Ketua DPRD Kabupaten Buton Utara berjanji akan melakukan koordinasi bersama pihak eksekutif untuk membahas persoalan jembatan tersebut dan segera ditanggani.
Jalur jalan ini merupakan akses jalan yang penggunanya sangat padat karena jalur ini meruapakan jalur yang menghubungkan Kabupaten Buton Utara dan kota Kendari.
“Kami DPRD juga pak Bupati Bupati sudah pikirkan jembatan ini, supaya ini bisa diatasi cepat, Insya Allah akan diupayakan sebelum akhir tahun, supaya bisa dilewati dengan baik, “pungkasnya.
REPORTER: MIRDAT
PUBLISHER: MAS’UD
Komentar