tegas.co., KONKEP, SULTRA – Badan SAR Nasional (Basarnas) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) mengevakuasi puluhan kru setelah dua kapal mengalami kecelakaan tabrakan di perairan pulau Wawonii, Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep), Sultra pada titik koordinat 04 11’ 350” – 122 55’ 297”E, sekitar pukul 08.01 wita, Jumat (20/07/2018).
Dalam kecelakaan tabrakan itu, satu orang kru kapal dinyatakan hilang. pencarian terus dilakukan hingga pukul 19.00 wita, namun hasilnya nihil.
Humas Basarnas Kendari, Wahyudi dalam rilisnya mengatakan, awalnya kecelakaan pelayaran tersebut diterima dari nakhoda KNP 370 KSOP Kendari, Hamid.
Hamid melaporkan bahwa pada pukul 07.30 wita telah terjadi kecelakaan pelayaran, dimana TB Buana Express 10 POB 10 orang kru kapal, rute Kabaena-Morowali ditabrak oleh KM Bunga Melati 79, dengan POB 17 orang kru, rute Tanjung Bakau-Luwuk di sekitar perairan pulau Wawonii pada titik koordinat 04 11’ 350” – 122 55’ 297”E.
Berdasarkan Laporan nahkoda KNP 370 KSOP Kendari, lanjut Wahyudi, pada pukul 08.05 wita, tim rescue Basarnas Kendari diberangkatkan menuju Tempat Kejadian Musibah (TKM) menggunakan satu unit RIB, satu unit truck personil dan satu unit ambulance untuk memberikan bantuan SAR.
“Tim SAR Gabungan mengevakuasi korban sebanyak 16 orang kru KM Bunga Melati 79 (12 orang dievakuasi ke Pelabuhan Bungkutoko, 4 orang dievakuasi ke pelabuhan Morosi. sementara satu orang kru kapal KM Bunga Melati 79 bernama Fattahul Fiqo masih dalam pencarian,”terang Wahyudi dalam rilisi yang dikirim via Whatsapp.
Disebutkan, posisi kapal TB Buana Express 10 sudah sandar di pelabuhan Bungkutoko, Kendari. sedangkan KM Bunga Melati 79 tenggelam di koordinat 04 11’ 350”S – 122 55’ 297”E.
“Hingga pukul 19.00 wita pencarian terhadap satu orang kru kapal KM Bunga Melati 79 masih nihil, operasi SAR dihentikan dan akan dilanjutkan besok pagi bersama unsur terkait pada pukul 05.30 wita,”kata Wahyudi.
SUMBER: BASARNAS KENDARI
PUBLISHER: MAS’UD