Mengenal Lebih Dekat H. Aburrahman Shaleh, SH, M.Si


https://youtu.be/wzVdfKHM2tU

Salah satu nama yang tak lagi diragukan kapasitas dan kapabilitasnya adalah H. Abdurrahman Shaleh, SH, M.Si.

Iklan PUPR

Lelaki yang dilahirkan di Kendari 6 Januari 1970 ini, menggenggam posisi strategis di tubuh PAN.

Dia Ketua DPW PAN Sulawesi Tenggara periode 2010-2015 dan ditunjuk PAN menjadi ketua DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara periode 2014-2019. PAN menempatkan anggotanya sebagai ketua DPRD karena memperoleh sembilan kursi di parlemen.

Sosok Abdurrahman Shaleh dikenal hangat dan senang joke. Tak heran dia mudah akrab dan diterima banyak kalangan. Abdurrahman Shaleh duduk di parlemen mewakili daerah pemilihan Sultra I Kota Kendari.

Abdurrahman Shaleh memiliki jalur politik untuk memperjuangkan nasib masyarakat. Sebelum menjadi anggota DPRD Sultra dua periode, dia sudah pernah menjadi anggota DPRD Kota Kendari, dan juga mengurus elit PAN di level Kota. Abdurrahman Shalehadalah ketua DPD PAN Kota Kendari periode 2000-2005.

Abdurrahman Shaleh menyelesaikan Sekolah Dasar Negeri 06 Kendari Tahun 1982, Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Kendari tahun 1985, Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Kendari tahun 1988, S1 Universitas Islam Indonesia Yogyakarta tahun 1995, dan S2 Universitas Halu Oleo Kendari tahun 2010. Abdurrahman Shaleh telah mengikuti pendidikan khusus lembaga pertahanan Nasional (Lemhanas) di Jakarta tahun 2006.

Selama menjadi anggota DPRD Kota Kendari periode 2004-2009, Abdurrahman Shaleh pernah memegang jabatan antara lain, ketua Fraksi PAN DPRD Kota Kendari tahun 2004-2009, ketua komisi B DPRD Kota Kendari tahun 2005-2006, Ketua Badan Legislasi DPRD Kota Kendri tahun 2006-2009, dan anggota panitia anggaran DPRD Kota Kendari tahun 2006-2009.

Sementara itu, saat menjadi anggota DPRD Sultra periode pertama tahun 2009-2014, Abdurrahman Shaleh aktif menjadi anggota komisi III DPRD Sultra, dan anggota panitia anggaran DPRD Sultra tahun 2009-2014.

Kiprah Abdurrahman Shaleh di lingkungan PAN sulit di cari padanannya. Tahun 1998 menjadi sekretaris panitia deklarasi pembentukan PAN Sultra, menjadi wakil ketua DPW PAN Sultra tahun 1998 -2000, tahun 1999-2000 menjadi pelaksana Tugas Ketua DPD PAN Kabupaten Konawe (mencangkup kabupaten Konawe, Konawe Selatan dan Konawe Utara), lalu menjadi ketua DPD PAN Kota Kendari Tahun 2000-2005, wakil ketua DPW PAN Sultra tahun 2005-2010, dan jabatan sekretaris DPW PAN Sultra periode 2010-2015 yang selanjutnya menjabat Ketua DPW PAN Sultra hingga sekarang.

Mengenal Lebih Dekat H. Aburrahman Shaleh, SH, M.Si
Ketua DPW PAN Sultra, H. Abdurrahman Shaleh

H.Abdurrahman Saleh, SH. MSi anggota DPRD Sulawesi Tenggara periode 2014-2019, mulai dinobatkan sebagai pimpinan sementara DPRD provinsi setempat melalui sidang paripurna dengan agenda pelantikan dan pengambilan sumpah anggota DPRD di gedung utama DPRD Sultra, Senin 6 Oktober 2014.

Saat itu, ia menjabat Sekertaris DPW PAN Sultra, mengambil alih tugas pimpinan DPRD yang Lama, LM Rusman Emba (Partai Golkar), yang tidak terpilih lagi, namun masuk ke Senayan Jakarta sebagai anggota DPD RI asal Sultra untuk periode lima tahun kedepan.

Kepada sejumlah wartawan usai dilantik dan diambil sumpahnya bagi 45 anggota DPRD Sultra oleh Ketua pengadilan Tinggi Sultra, H Abdul Kadir,SH.MH.

Rahman Saleh panggilan akrab dari rekan sekerjanya itu berjanji akan berupaya memperjuangkan kepentingan rakyat selama di parlemen.

“Sebagai wakil rakyat, kami akan selalu berusaha memperjuangkan kepentingan rakyat, bukan pribadi atau kelompok tertentu,”ujarnya saat memimpin sidang pertama.

Ia mengatakan, anggota DPRD yang dipilih oleh rakyat dan seharusnya selalu bersikap loyal kepada masyarakat, bangsa dan negaara dengan selalu mengontrol kebijakan eksekutif demi kemajuan bangsa.

“Tentu dengan amanah ini yang selalu dipegang seluruh anggota dewan dengan berbagai disiplin ilmu yang dimiliki, saya yakin tugas dan fungsi yang diberikan anggota dewan baik itu sebagai legislasi, anggaran dan pengawasan akan terwujud dengan baik,” ujarnya.

Dalam urusan pemenangan kader atau calon yang diusung PAN pada pilkada, Abdurrahman Shaleh jagoannya. Berulang kali dia menjadi komandan tim pemenangan. Tahun 2000-2014 dia menjadi koordinator pemenangan pemilukada kabupaten/kota untuk seluruh kader PAN se-Sulawesi Tenggara.

Hasilnya dahsyat. Hingga tahun 2014 kader PAN berhasil memenangkan pemilukada pada 7 dari 12 kabupaten/kota se-Sultra. Diantaranya, Kabupaten Buton, Kabupaten Muna, Kota Kenari, Kota Baubau, Kabupaten Buton Utara, Kabupaten Konawe dan Kabupaten Bombana.

Mengenal Lebih Dekat H. Aburrahman Shaleh, SH, M.Si
Sukarman AK saat dilantik oleh Ketua DPRD Sultra, H. Abdurrahman Shaleh, SH FOTO : MAS’UD

Sepertinya Abdurrahman Shaleh spesialis tim sukses, dan selalu sukses. Tahun 2009 dia menjadi ketua tim pemenangan capres/cawapres Susilo Bambang Yudhoyono/Boediono di Kota Kendari. Tahun 2011-2012 kembali menjadi ketua tim pemenangan pemilukada Gubernur Sultra untuk memenangkan Nur Alam. Terbukti menang pula.

Tahun 2012 dia dipercaya menjadi koordinator pemenangan sengketa pemilukada Gubernur Sultra di Mahkama Konstitusi (MK). Abdurrahman Shaleh kembali membuktikan kematangnnya memimpin tim. Dalam sengketa tersebut gugatan kandidat lain ditolah MK, sehingga mengukuhkan kemenangan Nur Alam-Saleh Lasata sebagai Gubernur Sultra terpilih.

Abdurrahman Shaleh kembali menjadi koordinator pengajuan Calon Nnggota Legislatif Daerah tingkat Provinsi dan Kabupaten/kota se-Sultra. Pada misi ini PAN berhasil menjadi partai pemenang pemilu legislatif tahun 2014 di Sultra dengan meraih 87 kursi legislatif di tingkat kabupaten/kota dan Provinsi Sultra tahun 2014. Kemudian menjadi Wakil Sekretaris mewakili unsur PAN Sultra pada koalisi Merah Putih untuk pemenangan capres Prabowo-Hatta di Sultra tahun 2014.

Abdurrahman Shaleh sejak tahun 2004 sampai tahun 2014 sudah mengikuti 80 an pelatihan, bimbingan teknis workshop dan seminar, selama menjadi anggota DPRD Kota Kendari dan anggota DPRD Sultra di berbagai daerah di tanah air.

Pengabdian kepada masyarakat tak melulu dijalani Abdurrahman Shaleh melalui dewan, dia juga mencurahkan perhatian dan waktunya untuk membesarkansejumlah organisasi. Misalnya menjadi ketua Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Sultra periode 2012-2016.

Abdurrahman Shaleh yang terhimpun di fraksi PAN Persatuan Bangsa DPRD Sultra saat ini, mempersunting seorang gadis manis bernama Hj. Siti Marwiyah. Dari pernikahan mereka dikaruniai dua anak bernama Hirafaz Zam Zam dan Hadaya Arshal. (Adv)

T I M

Komentar