Untuk mendukung dan mensukseskan perhelatan Festival Budaya Tua Buton 19 – 24 Agustus 2019 mendatang, khususnya di pesisir-pesisir pantai wilayah Ibu Kota Pasarwajo, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara, tempat berlabuhnya puluhan kapal Yatch turis manca negara.
Kadis Pariwisata Buton Zainuddin Napa mengatakan, salah satu keindahan alam yang menjadi keunggulan daerah kita adalah sektor Kelautan.
Untuk itu Pemkab Buton akan membersihkan di area tersebut, masyarakat juga diminta agar tidak membuang sampah di laut.
“Sebab yang menjadi perhatian wisatawan manca negara saat ini adalah masalah sampah di laut, sehingga sebelum hari H diharapkan areal pantai sudah bersih,”kata Zainuddin Napa, saat ditemui di kantor Bupati Buton, Rabu (7/8/2019).
Kata dia, diketahui masalah sampah sudah menjadi masalah internasional, utamanya di laut. Jadi jika di laut banyak sampah berhamburan, dapat dikenakan sanksi dari wisatawan.
Untuk itu, dibutuhkan peran semua pihak untuk membersihkan pantai utamanya peran masyarakat.
Dijelaskannya, untuk mengecek kebersihan pantai di Buton, pihaknya sudah menurunkan tim.
Namun salah satu pantai yang kotor berada di pantai Kecamatan Wabula dan Pasarwajo sekitarnya yang dipenuhi banyak sampah.
Dirinya meminta agar persoalan sampah agar secepatnya ditanggulangi, jangan sampai wisman yang datang malah melihat banyak sampah di sepanjang laut.
Menanggapi hal itu, Bupati Buton La Bakry bakal menurunkan truk pengangkut sampah dan meminta agar menyisihkan waktu untuk bersama-sama membersihkan sampah, utamanya di pantai Wabula dan Pasarwajo sekitarnya.
“Siapkan waktu sehari dalam waktu dekat ini, agar masalah sampah di laut bisa ditanggulangi,”pintanya.
Dia berharap agar masyarakat tidak membuang sampah disembarang tempat, utamanya di laut, sebaiknya menggunakan tempat sampah yang ada, karena Pemkab Buton telah menyiapkan tempat pembuangan sementara sampah yang ada disekitarnya.
SUPARMAN
Komentar