Kasus Positif Covid-19 Terus Bertambah, Baubau dan Buton Tengah Jadi Kota Penyumbang Terbanyak di Sulawesi Tenggara

Kasus Positif Covid-19 Terus Bertambah, Baubau dan Buton Tengah Jadi Kota Penyumbang Terbanyak   di Sulawesi Tenggara
Tabel Penanganan Covid-19 Sultra

TEGAS.CO., Sulawesi Tenggara – Penyebaran kasus virus Corona atau COVID-19 di Sultra terus bertambah dan akhir-akhir ini jumlahnya berfluktuasi.

Hari ini, Selasa (8/9/2020), jumlah orang yang terkonfirmasi positif konfirmasi COVID-19 kembali bertambah sebanyak 11 orang, total keseluruhan mencapai 1.716 kasus.

Iklan KPU Sultra

Jumlah tersebut berdasarkan data tabel yang dikemukakan oleh Satuan Tugas Percepatan penanganan COVID-19 Sultra.

Kasus positif COVID-19 terbanyak berada di Kota Baubau dan Buton Tengah masing-masing menyumbang 3 kasus, selanjutnya Buton Selatan 2 kasus, Kolaka Timur dan Kendari sama-sama menyumbang 1 kasus.

“Kalau kasus sembuh sebanyak 23 orang, berasal dari Baubau 10 orang, Buton Tengah 5 orang, Kota Kendari dan Buton masing-masing 3 orang dan Wakatobi 2 orang,” tutur juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 (GTPPC-19) Sultra Dr. Wayong.

Adapun rincian data identifikasi dari Kasus Covid-19 yang terkonfirmasi meninggal, Perempuan 52 tahun dari kota Kendari.

Dokter Wayong mengatakan, penyebaran COVID-19 di Sultra masih terus meluas. Dalam sehari, orang baru terinfeksi Virus Corona masih terus bertambah. Ini menandakan masih banyak penularan yang terjadi di tengah masyarakat.

“Masih banyak masyarakat yang tidak menjalankan imbauan dari pemerintah soal pembatasan sosial,” terangnya.

Pembatasan sosial ini adalah salah satu yang paling efektif mencegah penularan COVID-19, selain disiplin mencuci tangan menggunakan sabun dengan air mengalir.

Sebelumnya diberitakan update perkembangan Corona Virus atau Covid-19 di Sultra 0 orang Positif.

Dalam rilisnya Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 (GTPPC-19) menyatakan tidak adanya angka kasus positif dikarenakan pemeriksaan Swab PCR tidak running.

“Hari Minggu (6/9) kemarin tidak running jadi tidak ada hasil, hari ini sudah running seperti biasa” tulis Dr. Rabiul dalam catatannya.

“Kalau kasus sembuh sebanyak 51 orang, berasal dari Kendari 47, Konawe 3 orang dan Kolaka 1 orang,” imbuhnya.

EDITOR: H5P