tegas.co., KENDARI SULTRA – Analisis terkait adanya angin kencang dah hujan lebat Rabu (1/3/2017) di kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) diakibatkan adanya pertumbuhan awan cumulunimbus sejak pukul 13.00 wita.
Cuaca
buruk ini secara bersamaan saat suhu udara mencapai 32.8 derajat celcius yang menjadi sumber energi utama dalam pembentukan awan CB.
Di samping kelembaban yang cukup memadai di lapisan 3000 feet yang bisa menyebabkan pertumbuhan awan CB yang cukup tebal di kota Kendari.
Sehingga menjadi sumber hujan lebat dan angin kencang pada saat proses peluruhan awan CB tersebut dan biasanya berdurasi singkat dan intensitas yang kuat.
Akibat lain yang timbul terjadinya sejumlah genangan air di ruas jalan dan rumah-rumah penduduk.
Ditambah lagi pemadaman listrik membuat warga makin resah karena kondisi alam ini.
Informasi yang dari BMKG Sultra dalam rilisnya, mengupdate Peringatan dini cuaca Sultra Tanggal 1 Maret 2017 jam 17.50 wita masih berpotensi hujan sedang hingga lebat disertai guntur dan angin kencang di wilayah Konawe, Konawe Utara, Kolaka dan Kolaka Timur pada jam 18.00 wita.
Kondisi Ini diprakirakan berlangsung hingga jam 20.00 wita.
PUBLICIZER : MAS’UD