tegas.co, KENDARI, SULTRA – Kepala Kantor Searc And Rescue (SAR) Kendari Muslimin menghimbau kepada seluruh masyarakat Kota Kendari untuk tetap waspada dengan cuaca buruk yang melanda kota kendari dalam beberapa waktu terakhir ini.
Angin kencang di sertai hujan deras, tentunya akan berdampak terhadap bencana banjir serta tumbangnya sejumlah pohon yang dapat menjadi bencana bagi masyarakat Kota kendari. Untuk itulah SAR Kendari meminta kepada masyarakat untuk tetap waspada.
Salah satu kewaspadaan yang harus dilakukan itu adalah dengan melakukan pemangkasan terhadap pohon pelindung yang berada di depan rumah, hal ini untuk menghindari resiko tumbang ketika angin kencang datang.
“Bagi warga yang memiliki pohon yang rimbun di depan rumah, sebaiknya melakukan pemangkasan ranting, agar beban pohon tersebut tidak begitu berat, dan ketika angin kencang datang pohon tersebut bisa menahan beban sehingga tidak tumbang,”Ujarnya kepada awak media ini, Senin (6/3).
Muslimin juga menambahkan, personil SAR Kendari telah siap siaga 24 jam menerima laporan warga yang terkena musibah. “ Jika ada masyarakat yang terkena bencana alam bisa langsung menghubungi tim SAR di nomor 115/ 3196557,”Katanya menambahkan.
DPRD Kota Tinjau Lokasi Fasum Yang tertimpa Pohon
Sementara itu anggota DPRD Kota Kendari yang turun melakukan pemantauan terhadap sejumlah fasilitas umum yang tertimpa pohon beberapa hari lalu juga memberikan himbauan agar tetap waspada.
Ketua komisi III DPRD Kota kendari Hj Siti Nurhan Rahman mengatakan, pihaknya telah melakukan kunjungan ke beberapa lokasi pohon tumbang didalam Kota Kendari, hasilnya perlu ada peremajaan terhadap pohon-pohon pelindung.
“Pihak DPRD Kota Kendari telah mengkoordinasikan ke dinas terkait, tetapi salah satu kendala anggaran untuk peremajaan pohon ini memang belum dialokasikan pada APBD 2017,’Ujarnya kepada awak media ini, Senin (6/3) usai melakukan kunjungan di salah satu titik yang tertimpa pepohonan beberapa hari lalu.
Menurutnya, Saat ini pihak DPRD Kota Kendari, dalam hal ini komisi III, telah membuat perencanaan bersama instansi teknis agar anggaran untuk peremajaan pohon pelindung di kota kendari bisa dimasukkan dalam APBD perubahan 2017.
“Harapannya dengan alokasi anggaran di APBD perubahan nantinya, akan bisa mengatasi persoalan pohon-pohon yang sudah rawan tumbang tersebut,”Tandasnya.
FT / HERMAN
Komentar