TEGAS.CO., SULAWESI TENGGARA – Sekertaris umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) provinsi Sulawes Tenggara (Sultra), Tahir Lakimi, mewakili ketua yayasan Agista Foundation, menghadiri rapat evaluasi gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 (GTPPC-19) Sultra.
Rapat evaluai yang menghadirkan para kepala OPD Satgas Covid-19 Sultra itu, dilaksanakan di posko Satgas Covid-19 Sultra, Jumat (22/01/2021)
Selaku perwakilan ketua Yayasan Agista Foundation, Tahir mengatakan bahwa pada prinsipnya Agista Foundation turut memberikan dukungan terkait dengan penanganan Covid, utamanya masalah edukasi, sosialisasi dan kegaiatan kerja secara fisik, yang menyangkut penanganan langsung kepada masyarakat.
“Insya Allah Kami selalu bekerja maksimal. Namun, Kami juga siap dikritisi apabila Kami dari Yayasan Agista Foundation ini, tidak maksimal membantu penanganan bersama para sahabat covid,” ujarnya.
Kemudian, kata Tahir, terkait dengan penanganan Covid-19, satu hal yang kini mendapat perhatian khusus dari yayasan milik ketua PKK itu, yakni terlibat secara langsung di KONI.
“Seperti kita ketahui bersama, KONI Sultra, kini tengah mnhadapi PON Papua di Bulan Oktober 2021 mendatang, dan kami terlibat langsung dengan masyarakat atlet,” terang kandidat magister hukum itu.
Dinformskan pula, untuk peserta atlet kata Tahir, di Sulawesi Tenggara terdapat 96 orang, ditambah dengan pengurus 68 orang, sehingga semuanya berjumlah sekitar 150 an orang.
“Setiap hari kita berhadapan dengan atlet dari seluruh daerah kabupaten/kota di Sultra yang berlatih sesuai cabang olahraga masing-masing agar siap menghadapi PON Papua,” terang Tahir.
Dikatakannya pula, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), untuk bersama-sama memecahkan masalah kesehatan atlet. Dikarenakan pada saat PON Papua, harus dipastikan seluruh atlet, oficiel, pelatih, dan tenaga kesehatan sehat.
Olehnya itu, lanjut Tahir, Pihaknya bersama dengan teman-teman satgas telah melakukan koordinasi terkait skema penanganan kesehatan.
“Dengn langkah awal yang telah dibangun, mohon dikoordinasikan langkah pencegahan penularan Covid-19, karena setiap harinya kerumanan atlet tidak dapat dihindari,” tukas mahasiswa akhir pasca Sarjana Unsultra itu kepada pihak Satgas Covid.
“Hal ini kiranya perlu dilakukan agar tidak terjadi kluster-kluster baru dan penyebaran virus. Olehnya itu, kami dari Agista Foundation selalu melakukan edukasi dan sosialisasi bahwa program penanganan kesehatan ini harus dijalankan dengan baik,” imbuhnya diikuti ucapan salam, mengakhiri penyampaiannya.
Menanggapi hal tersebut, Sekertaris Daerah (Sekda) Prov Sultra, Dr. Hj. Nur Endang Abas, SE., M.Si mengatakan, Ia sangat mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Yayasan Agista Foundation, dalam hal mengnai penanganan Covid saat menghadapi pelaksanaan PON.
“Semoga masa pandemi Covid-19 segera usai, agar kita bisa bersama-sama menyaksikan PON Papua secara langsung,” katanya singkat.
H5P
Komentar