EDSA UHO Gelar LDK, Prokes Tetap Diutamakan

Kegiatan LDK yang tetap mematuhi prokes
Kegiatan LDK yang tetap mematuhi prokes

TEGAS.CO,. Konawe Selatan – Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Pendidikan Bahasa Inggris atau English Department Students Association (EDSA) Universitas Halu Oleo (UHO) menggelar Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) dengan tema “Membentuk Mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggris yang Berakhlak, Memiliki Jiwa Kepemimpinan, Bertanggung Jawab dan Berkompeten“.

Kegiatan ini berlangsung selama 3 hari (29-31 Januari 2021) di Yonif 725/WRG yang dihadiri langsung oleh Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Ketua Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris dan Wakil Komandan Yonif 725 Woroagi.

Iklan KPU Sultra

LDK ini sendiri bertujuan untuk membentuk karakter mahasiswa baru (Maba) agar mampu membangun rasa tanggung jawab serta mampu berfikir kritis dan mampu mengambil keputusan dengan baik dan cepat. Selain itu kegiatan ini menjadi syarat agar Maba bisa berkader dipengurusan EDSA.

Dana yang diperoleh untuk menggelar kegiatan ini sekitar Rp 20 juta. Hal ini sesuai dengan pernyataan dari ketua EDSA UHO Muhammad Awaluddin.

“Untuk mengumpulkan dana kegiatan, kami melakukan jualan online, jualan di tamkot, bazar, kontribusi peserta dan kontribusi panitia. Sehingga total keseluruhan dana kurang lebih Rp 20 juta dengan total peserta sebanyak 60 orang”, ucapnya.

Kegiatan LDK ini disetujui oleh pihak kampus dikarenakan panitia penyelenggara tetap menerapkan protokol kesehatan (Prokes) 3M yaitu Menjaga jarak, Mencuci tangan, dan Memakai masker.

“Kegiatan ini kami sesuaikan dengan prokes yaitu menjaga jarak saat menerima materi, memakai masker saat berada di wilayah kegiatan dan mencuci tangan menggunakan hand sanitizer setiap melakukan kegiatan(3M)”, lanjutnya

“Kami memilih tempat ini (Yonif 725 Woroagi) untuk kegiatan LDK dikarenakan untuk memenuhi standar keamanan protokol kesehatan. Karena lapangan dan aulanya luas. Kemudian semua fasilitas yang kami butuhkan disediakan dengan baik di sana. Terakhir faktor terpenting juga yaitu mengenai keamanan, karena disana adalah markas tentara, jadi secara psikologis itu tempat yang aman”, tutupnya

IMAM / YA

Komentar