Kapolres Muna Pimpin Penyisiran Desa Korban Ular Piton

tegas.co., MUNA, SULTRA – Kepolisian Resor (Polres) Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) Bersama Kodim 1416 Muna serta masyarakat setempat menyisir lokasi tempat kejadian yang dialami korban Wa Tiba (54), warga Lorong Gea, Desa Persiapan Lawela, Kecamatan Lohia, Kabupaten Muna yang tewas ditelan ular piton beberapa waktu yang lalu.

Penyisiran dipimpin langsung Kapolres Muna, AKBP Agung Ramos P. Sinaga, hal ini bertujuan untuk memastikan desa tersebut steril dari serangan ular piton dan tidak ada lagi korban berikutnya.

Iklan Pemkot Baubau

Baca juga https://tegas.co/desa-ini-di-muna-banyak-ular-piton-tni-polri-bakal-sisir/

Kapolres Muna AKBP Agung Ramos P. Sinaga saat ditemui usai melakukan penyisiran di kebun milik korban Wa Tiba itu mengungkapkan, jarak kebun korban dengan pemukiman diperkirakan satu jam perjalanan dengan melewati beberapa pagar kebun warga yang disusun dari batu.

“Berdasarkan hasil penelusuran, kami melihat di lokasi tersebut terdapat banyak goa-goa, pohon, tebing dan lobang yang potensi besar menjadi tempat sarang ular,”ungkap Agung, di kebun korban, Senin (18/06/2018).

Melihat situasi dari kondisi wilayah tersebut, ia mengimbau agar warga yang berkebun untuk berhati-hati saat melakukan aktivitas. Kunjungi juga https://tegas.co/tonton-live-dan-cuplikan-piala-dunia-2018-lengkap/

Tonton video penyisiran desa Persiapan Lawela disini https://www.youtube.com/channel/UCMNgZ6-XeQ5YSealmhG2CYw

“Jangan sendirian kalau pergi di kebun, bawa peralatan yang memadai. Kami juga nanti akan komunikasikan dengan pihak pemerintah daerah soal ini, tapi yang utama masyarakat berhati-hati dan kita juga ikut melakukan penyisiran-penyisiran di hari-hari berikutnya,”pungkasnya.

REPORTER: LA ODE AWALLUDIN

PUBLISHER: MAS’UD

Komentar