tegas.co., BANTUL, YOGYA – Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), melepas 2.999 mahasiswanya untuk mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Tematik, di desa-desa yang telah bermitra bersama UMY, Selasa (1/8/2017).
Peserta KKN ini berasal dari berbagai Fakultas, diantaranya Fakultas Hukum, Pendidikan Bahasa, Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Sosial dan Politik, Fakultas Teknik, Fakultas Agama Islam, Fakultas Pertanian, Program Vokasi, Kedokteran dan Ilmu Keperawatan.
Wakil Rektor Bidang Akademik UMY, Sukamta berharap, KKN kali ini dapat kembali dilaksanakan dengan baik, serta dapat memberikan dampak positif bagi daerah tempat pelaksanaan KKN.
“Seluruh peserta akan menjalani KKN selama satu bulan pada Agustus hingga September,” kata Sukamta usia melepas KKN Reguler Tematik Semester Genap.
Lanjut Sukamta, agar mahasiswa dapat melakukan kegiatan secara optimal, maka pihaknya menyiapkan empat mekanisme, seperti usulan dari pihak masyarakat sendiri, usulan dari dosen sebagai lanjutan riset, diusulkan oleh institusi dan oleh mahasiswa itu sendiri.
Sementara itu, salah seorang Kepala Desa Dlingo, Bahrun yang merupakan mitra UMY mengungkapkan, masyarakat sangat mendukung dan menyambut secara positif atas pelaksanaan KKN UMY.
“Saking besarnya dukungan kami, saat perjanjian kesepakatan kami menolak jika hanya dijadikan mitra selama satu tahun saja,” ujarnya.
Karena, warga Dlingo lebih sepakat jika desa mereka bisa bermitra bersama UMY selama lima tahun. Sebab hal itu dinilai perlu, agar program yang telah dibuat bisa berlanjut.
“Hal itu menurut saya perlu dilakukan, agar program yang dilaksanakan dapat berkelanjutan sehingga dapat memberikan dampak positif yang optimal bagi masyarakat setempat,” tutupnya.
NADHIR ATTAMIMI
PUBLISHER : ADI