Puluhan Rumah Terendam Banjir Bandang

tegas.co, KOLUT, SULTRA – Awal tahun 2017 terjadi bencana banjir di Kolaka Utara, puluhan rumah terendan banjir bandang hingga menimbulkan kerugian materil.   Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Kolaka Utara Sulawesi Tenggara Selasa (03/01/2017) menyebabkan puluhan rumah di Desa Batuganda Kecamatan Lasusua Kabupaten Kolaka Utara terendam dan mengalami kerusakan  terkena banjir bandang dan lumpur.

Pasca Banjir Bandang, warga mulai membersihkan rumah. FOTO : IS

Meski demikian tidak ada korban jiwa dalam bencana banjir, namun kerugian material dapat ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. “Hujan turun sekitar pukul 19.00 Wita dan sangat deras dan diselingi angin kencang dan petir. Hanya dalam beberapa jam kemudian, rumah kami mulai digenangi air disertai lumpur,”Ujar Nurhayani kepada media ini saat ditemui disela-sela membersihkan rumahnya, Rabu (04/01/2017).

Iklan KPU Sultra

Menurutnya, saat itu warga sebahagian sudah sementara tidur begitu juga kami sekeluarga. Namun tiba-tiba terdengar suara gemuruh angin dan kami langsung keluar rumah untuk menyelematkan diri ke tempat yang lebih tinggi, karena jarak rumah dan sungai hanya berkisar 100 meter. “Keesokan harinya rumah kami sudah dipenuhi lumpur akibat banjir,”katanya.

Akibat banjir bandang yang merusak puluhan rumah warga, pihak Badan penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kolaka Utara telah turun melakukan mengevakuasi warga, termasuk membawa bantuan berupa makanan dan obat-obatan. “Bantuan berupa makan siap saji sudah langsung diberikan kepada warga yang menjadi korban bencana banjir bandang,”Ujar Kepala BPBD Kolaka Utara Hardi kepada media ini saat ditemui dilokasi banjir.

Menurut Hardi, puluhan rumah warga dihantam material-material kayu dan batu yang dibawa banjir bandang, kerugian di tafsir sekitar Rp. 500 juta. “Rinciannya rumah warga setempat rusak berat 27 rumah di antaranya 11 rumah rusak berat dan 16 rumah rusak sedang. Satu tempat  terendam lumpur,”Terangnya.

Ditambahkan, saat ini pihaknya bersama anggota TNI, polisi, Dinas Kesehatan, Dinas Pekerjaan Umum, dan anggota Pol PP sudah menurunkan personelnya ke lokasi. “Untuk posko saat ini belum ada nanti dilihat situasinya, namun bantuan makanan siap saji sudah diserahkan,” tandasnya.

IS / MAN