Sawah Tak Teraliri, Warga Bantaeng Mengeluh ke Dewan

tegas.co., BANTAENG – Sejumlah warga Kelurahan Lamalaka, Kecamatan Bantaeng, Kabuapten Bantaeng, Sulawesi Selatan, mendatangi DPRD setempat mengeluhkan sawah mereka yang tak teraliri air, Rabu (11/1/17).

Hamsil bersama rekannya, perwakilan warga yang mengel uhkan aspirasinya di DPRD Bantaeng. FOTO : SYAMSUDDIN

Hamsil , seorang petani sawah Kelurahan Lamalaka mengatakan, kurang lebih 50 hektar sawah yang ada di lingkungannya  saat ini telah kering. Padahal kini sudah saatnya untuk menanam padi.

Menurutnya, kekeringan ini disebabkan adanya dua bendungan yakni  Bendungan Katapan dan Bendungan Panrang mengalami kerusakan. Dua bendungan di Kelurahan Lamalaka,tepatnya Lingkungan Pasorongi tersebut kini terbuang percuma dan tidak mengaliri sawah para petani.

“Padahal bendungan tersebut sudah tiga kali di lakukan pembangunan dengan swadaya masyarakat,” keluh Hamsil.

Para petani tersebut berharap supaya keluhan mereka segera ditanggapi pihak dewan untuk diteruskan ke pihak pemerintah Bantaeng.

Sementara itu Darwis ST, Ketua Komisi B , DPRD Bantaeng, mengatakan, masalah ini akan dibahas di rapat kerja dalam waktu dekat ini. Dalam rapat itu nantinya menghadirkan Dinas PU dan Tata Ruang, Dinas Pertanian dan  Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD.

SYAMSUDDIN / NAYAF