Siswa MAN 2 Probolinggo Adakan Bhakti Sosial 

tegas.co, PROBOLINGGO – Salah satu kegiatan ekstra kokurikuler Madrasyah Aliyah Negeri 2 Probolinggo, Jawa Timur yang dilaksanakan adalah dengan turun ke lapangan untuk menggelar bhakti sosial. Kegiatan bhkati sosial tersebut kemasannya dibuat kelompok, dmana sejumlah 35 siswa yang mengadakan bhakti sosial dibagi dalam lima kelompok dan setiap kelompok menempati rumah penduduk.

Siswa MAN 2 Probolinggo memberikan cendramata kepada warga usai menggelar bhakti sosial. FOTO : AHMAD SUGENG LAKSONO

“Setiap kelompok menyatu dengan anggota keluarga dimana siswa itu menginap dan menjadi bagian dari anggota keluarga. Semua kegiatan rumah tangga diikuti oleh anggota kelompok, baik itu pekerjaan di rumah tangga ataupun di ladang. Jadi kemasannya seperti itu,”ujar Lastri salah seorang guru dan Pembina Bhakti Sopial   MAN 2 Probolinggo, kepada media ini, Selasa (16/1).

Iklan KPU Kota Kendari debat cawali 2024

Menurutnya, bhakti sosial yang biasa dilaksanakan itu, peserta membagikan sembako, bergotong rorong membersihkan lingkungan, menanam pohon atau kegiatan lainnya. Tetapi Bhakti Sosiali kali ini kemasannya lain. “Kali ini siswa berbaur dan menyatu dengan anggota keluarga dimana mereka dinapkan dan membantu segala hal layaknya sebagai salah satu anggota keluarga,”katanya.

Lastri yang juga guru di MAN 2 Probolinggo itu mengatakan, tujuan dari kegiatan tersebut adalah agar para siswa bisa mempunyai jiwa mandiri dan punya rasa tanggung jawab, di samping itu siswa juga bisa memahami arti kesederhanaan, sehingga nantinya bisa menerapkannya di lingkungan masyarakat.

“Kegiatan seperti ini adalah bentuk program dakwah lingkungan yang akan terus di laksanakan oleh MAN 2 Probolinggo, dan menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lainnya di Probolinggo khususnya,”terangnya.

Walaupun pelaksanaan Bhaksos in cukup singkat yakni hanya 1 hari 1 malam, hari sabtu sampai minggu namun di harapkan masing-masing siswa bisa memaknai kegiatan ini bisa merubah kepribadian para siswa agar lebih baik lagi yang tentunya berakhlaqul karimah.

Sebelum berangkat ke tiap-tiap rumah para siswa di bekali materi wawasan kebangsaan dan rasa nasionalisme, oleh unsur TNI, di sebuah tempat di Desa Wonokerto. Materi wawasan kebangsaan dan interaksi sosial, pelajaran outdor bagi siswa.

AHMAD SUGENG LAKSONO /MAN