tegas.co, BANTAENG, SULSEL – Aliansi mahasiswa dan masyarakat kampung Parang Labbua mendesak anggota DPRD Bantaeng dan Kepala dinas PU untuk membuat surat pernyataan terkait tuntutannya untuk segera memperbaiki jalan yang rusak disuarakan. Aksi desakan itu dilakukan ketika aliansi mahasiswa dan masyarakat menghadiri audiens yang dimediasi oleh anggota DPRD Bantaeng dan dihadiri Kepala Dinas PU Bantaeng.
Desakan itu disampaikan agar DPRD dan Dinas PU untuk membuat surat pernyataan tertulis yang isinya bahwa jalan rusak parah di kampung parang labbua, desa Bonto Saluang Kecamatan Bissapu Kabupaten bantaeng akan di aspal tahun ini juga.
“Kami mendesak DPRd dan Kepala Dinas PU agar jalan kami diperhatiakan dengan mebuat surat pernyataan. Itu menandai bahwa masyarakat tidak hanya di janji tetapi akan dibuktikan. Karena itu kami harus memegang surat pernyataan tersebut,”Ujar salah seorang perwakilan warga Kampung Parang Labua,”Ujarnya kepada wakil rakyat dan kepala dinas PU bantraeng di DPRD Bantaeng Senin (6/2).
Surat pernyataan tersebut dibuat dan ditandatangani oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Bantaeng Ir Abdul Rasyid dan anggota DPRD dari komisi C M. Ridwan dan disaksikan perwakilan Mahasiswa dan masyarakat.
“Jalan rusak yang ada di kampung parang labbua tersebut insya Allah akan di kerjakan pada tahun ini sekitar bulan Oktober 2017,”Janji Kepala dinas PU Abdul Rasyid.
Sementara itu M Ridwan mengaku, akan mengawal aspirasi masyarakat dan mahasiswa yang memperjuangkan agar jalan di kampung parang labua untuk di perbaiki pada tahun ini juga. “saya bersama wakil rakyat di DPRD ini akan mengawal tuntutan warga hingga jalan tersebut teraspal,”Tegasnya.
SYAMSUDDIN / HERMAN