Dokumen DOB Kontim Mulai Rampung

tegas.co. KONAWE SELATAN. SULTRA – Dokumen Rancangan Daerah Otonomi Baru (DOB) Kabupaten Konawe Timur, Sulawesi Tenggara dalam tahap perampungan.

Dokumen DOB Kontim Mulai Rampung
Dokumen DOB Kontim Mulai Rampung FOTO : MAHIDIN

Hal ini diungkapkan Ketua Dewan perwakilan Rakyat daerah (DPRD) Konae Selatan, Irham Kalenggo, S. Sos, M. Si sela-sela kesibukannya, Juma’at (10/2/2017).

Perampungan dokumen ini mengingat dikeluarkannya Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) terbaru terkait  dengan regulasi Penataan Daerah.

“RPP tersebut belum diterapkan, namun itulah nanti yang akan mengatur terkait pemekaran daerah,”Irham Kalenggo yang juga salah satu insiator pemekaran Kabupaten Kontim.

Saat ini, lanjut dia, pemerintah pusat belum berlakukan regulasi tersebut, namun kita prediksi kemungkinan tahapannya nanti dimulai pada bulan Juni atau Juli tahun ini.

“Meski belum diberlakukan, kami sudah siap jika sewaktu-waktu dibahas, terkait dengan dokumen pemekaran Kontim sudah lengkap, kita tinggal memperbaharui saja nanti jika ada dokumen yang dibutuhkan lagi  jika RPP yang baru tersebut diberlakukan,” terang politisi senior partai Golkar Konsel itu.

“Sejauh ini, tambahnya, kelengkapan administrasi sudah mencapai 90 persen. Artinya kalau sudah dilakukan proses pembahasan di senayan, kami berkeyakinan peluang untuk lolos menjadi Daerah Otonomi Baru (DOB) terbuka lebar,” terangnya.

Menurutnya, pemekaran ini pihaknya sangat optimis untuk disetujui, dimana Enam Kabupaten Kota serta Satu Provinsi di wilayah Provinsi Sulawesi Tenggara yang diusulkan untuk menjadi DOB.

“Sudah termasuk Kontim yang paling memenuhi syarat, mulai dari segi luas wilayah, jumlah penduduk serta potensi ekonominya sangat layak untuk dimekarkan,” terang Irham sapaan akrabnya.

Mudah-mudahan di 2017 ini lanjutnya, Kabupaten Kontim sudah menjadi DOB, karena dari informasi yang dihimpun kemungkinan besar pertengahan tahun ini proses pemekarannya sudah akan dibahas,”Insya Allah jika sudah di proses kita sudah include di dalamnya,” harapnya.

MAHIDIN/MAS’UD