Ini Penyebab 54 Titik Banjir di Jakarta

tegas.co, JAKARTA –  Setelah diguyur hujan beberapa pekan, kini Ibukota Republik Indonesia ini terendam banjir. Dari data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebutkan ada 54 titik penyebab banjir. Hal tersebut banyak disebabkan drainase perkotaan yang tidak mampu menampung aliran permukaan.

Banjir yang melanda jakarta dalam beberapa hari terkahir seperti dalam gambar ini di daerah Cipinang. FOTO : INT

Selain itu, juga disebabkan luapan dari sungai yang naik Siaga 1 dan 2 sehingga aliran permukaan dari drainase tidak dapat dialirkan ke sungai.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho mengatakan dari 401 laporan mengenai banjir di Jakarta dan sekitarnya,  ribuan rumah dan jalan terendam banjir dengan ketinggian bervariasi 10 -150 centimeter.

Menurutnya, terdapat 54 titik banjir yang menggenangi Jakarta yakni Jakarta Selatan sebanyak 11 titik, Jakarta Timur terdapat 29 titik dan Jakarta Utara berjumlah 14 titik banjir.

Berikut lokasi penggenangan air tersebut:

Jakarta Selatan

  1. JOR Arah Pondok Indah, Jakarta Selatan 30 cm
  2. Duta Indah Blok M, Jakarta Selatan 32 cm
  3. Komp. Kejagung Blok H, Jakarta Selatan 30 cm
  4. Kalibata City, Jakarta selatan 30 – 40 cm
  5. Mampang, Jakarta Selatan 20 – 50 cm
  6. Simprug Golp Senayan,Jakarta Selatan 15 cm
  7. mampang Prapatan, jakarta Selatan 40 cm
  8. jl. Pancoran Barat, Jakarta Selatan 40 cm
  9. jl. Komp. Bank indonesia, Jakarta Selatan 20 – 30 cm
  10. St. Tebet, Jakarta Selatan 20 – 40 cm
  11. LAN Pejompongan, Jakarta Selatan 30 cm.

 

Jakarta Timur

  1. Kebon Pala, KP. Makasar jakarta Timur 40 cm
  2. Pondok Kelapa, Pemukiman Rumah Lampiri 30 – 50 cm
  3. Komp. Bilimun 70 cm
  4. jl. Pndok Kelapa, Jakata Timur 20-30 cm
  5. Pondok Kelapa, Lembah lontar, Jakarta Timur 100 cm
  6. Pondok Kelapa, Lembah Nyiur, Jakarta Timur 30 cm
  7. Taman Malaka selatan 3, Jakarta Timur 100 cm
  8. Jl. Pendidikan Raya, Jakarta Timur 50 – 60 cm
  9. Rumah sakit duren sawit, Jakarta Timur 40-50 cm
  10. 8 titik di Klender, Jakarta timur 10 – 20 cm
  11. 2 titik di Duren sawit, Jakarta Timur  20 – 30 cm
  12. Perumnas klender, Jakarta Timur  50 cm
  13. Rw, 5 Kel. Jatinegara, Jakarta Timur  40 cm
  14. Kawasan indutru pulo gadung, Jakarta Timur  10 – 12 cm
  15. Kel. Rawa teratae, Jakarta Timur  40 – 60 cm
  16. Perum Jatinegara indah, Jakarta Timur  30 cm
  17. Pulogebang PHP, Jakarta Timur 20 – 30 cm
  18. Cakung timur, Jakarta Timur 30 cm
  19. cakung , Jakarta Timur 30 – 40 cm
  20. Garden City Cakung, Jakarta Timur 40 cm
  21. Komp. Keuangan, Jakarta Timur  20 cm
  22. Layur, Jakarta Timur  14 cm
  23. Jalan Balai Pustaka, Jakarta Timur  50 cm
  24. Jalan Pemuda, Rawa Mangun, Jakarta Timur  20 cm
  25. Jl Rawa mangun, Jakarta Timur  30 cm
  26. Pulomas Kayuputih Jakarta Timur 40 cm
  27. Kel. Kayuputih, Jakarta Timur  10 – 15 cm
  28. Kayumas Utara, Jakarta Timur  40 cm
  29. Kayu Manis I, Jakarta Timur  30 cm.

Jakarta Utara

  1. Pulo Nangka Timur, Jakarta Utara 30 cm
  2. Kelapa Gading, Jakarta Utara 20 – 30 cm
  3. Kelapa Gading Timur, Jakarta Utara 40 cm
  4. komp. Janur Indah, Jakarta Utara 15 – 25 cm
  5. RS Mitra keluarga Kelapa gading barat, Jakarta Utara25 cm
  6. Bulevard MOI, Jakarta Utara 28 cm
  7. Pegangsaan, Jakarta Utara 2 60 cm
  8. Rw. 12 Pegangsaan 2, Jakarta Utara 40 cm
  9. Tugu Utar Pelumpang, Jakarta Utara 80 cm
  10. kel Laboa Kec. Koja 20-80 cm, Jakarta Utara (dua titik)
  11. Pasar Rebo, Jakarta Timur 50 cm
  12. Kel. Ciracas, Jakarta Timur 40 – 90 cm
  13. kel. Kramat Jati, Jakarta Timur 60 cm
  14. Kel. Pondok Gede, Jakarta Timur 20 – 70 cm.

Disamping itu, banjir juga merendam wilayah di Bekasi yakni daerah Jakasetia dan Jakasampurna sedangkan di Tangerang di daerah Pondokranji.

IRFAN MUALIM / HERMAN