​BPR Bahteramas Cabang Kolaka Gelar Rapat Umum Pemegang Saham

tegas.co, KOLAKA, SULTRA – Sejak membuka cabang di Kabupaten Kolaka Bank Pengkreditan Rakyat  (BPR) Bahteramas sudah ke 7 kali menggelar Rapat Umum Pemegang Saham.

Sekda Kolaka H Poitu Murtopo bersama Dirut BPR Bahteramas memimpin RUPS BPR Bahteramas Kolaka

Rapat kali ini, BPR Bahteramas bersama pemerintah kabupaten Kolaka berharap agar dapat menopang perekonomian masyarakat kolaka melalui pengembangan usaha mikro dan penyaluran dana Lansia, dengan manajemen dan etos kerja yang baik.

Rapat Umum Pemegang Saham Bank BPR Bahteramas kabupaten kolaka yang ke-7 berlangsung di salah satu Hotel di ibukjota Kabupaten Kolaka 21 februari 2017 pukul 09.30 wita.

Dalam rapat ini dihadiri oleh para pemegang saham baik dari Provinsi Sultra dan Pemerintah Kabupatren Kolaka, Camat, Lurah dan para Kepala Desa se-Kabupaten Kolaka dan Kolaka Timur. Aadapun tujuan dari RUPS ke 7 tersebut adalah untuk mempertanggungjawabkan segala kinerja tahun sebelum, kemudian memaparkan rencana kerja tahun berikutnya.

Pada umumnya pemegang saham yang hadir, menyetujui kedua kebijakan – kebijakan strategis untuk kemajuan BPR Bahteramas Kolaka.

Sekda Kolaka H. Poitu Murtopo mengatakan, pihak Pemerintah Kabupaten Kolaka berharap BPR Bahteramas Kolaka dapat menopang kemajuan perekonomian masyarakat Kolaka sendiri
tentunya melalui pengembangan usaha mikro dan penyaluran dana bagi Lansia. Jika ini dapat terlaksana dengan baik, saya kira peningkatan ekonomi masyarakat akan terus mengalami kenaikan yang signifikan,”uaranya saat membuka RUPS BPR bahteramas.

sementara itu direktur utama BPR Bahteramas Kolaka  Surya Ningsih mengatakan, persetujuan dari pemegang saham demi pengembangan bank tersebut engan komitmen memberikan perhatian terhadap pemberdayaan ekonomi masyarakat, khususnya pengusaha kecil dan menengah. Serta penyaluran dana lansia sebesar 280 ribu rupiah per orang di Kecamatan Kolaka dan Kecamatan Latambaga yang dipercayakan kepada BPR Bahteramas Kolaka.

“BPR Bahteramas Kolaka juga optimis target mengalami kenaikan minimal 20 persen,  baik dari segi aset  maupun dari dana pihak ketiga hingga peningkatan pendapatan,”Ujarnya.

LAN / HERMAN