tegas.co,. BUTON SULTRA – Pelaksana tugas (Plt) Bupati Buton, Sulawesi Tenggara (Sultra), La Bakry berharap perkuliahan Akedemi Keperawatan (Akper) Buton dapat dilaksanakan di Pasarwajo.
Meskipun saat ini Akper memilih bergabung dengan Politekes Kendari dibawah naungan Kementrian Kesehatan (Kemenkes) RI.
“Hanya saya minta agar penyelenggaraannya jangan di Kendari tapi tetap dikita, di Pasarwajo,”katanya ketika dikonfirmasi, Sabtu (1/4).
Mengenai tenaga pengajarnya, lanjut La Bakry diserahkan sepenuhnya di Kemenkes.
Pihaknya hanya menyediakan sarana dan prasarananya saja untuk dijadikan tempat perkuliahan mahasiswa Akper Buton.
“Kita serahkan semua personil itu ke Kemenkes, kalo pinjam pake aset kita punya untuk proses pendidikannya di Pasarwajo, Buton,”ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Direktur Akper Buton, Muslimin Siraja mengatakan, agar tetap beroperasi, pihaknya akan bergabung di Kementrian Kesehatan (Kemenkes) melalui Perguruan Tinggi Politekes Kendari.
Hal itu dilakukan sebagai tindak lanjut dari undang-undang (UU) Nomor 23 Tahun 2014 tentang pemerintah daerah bahwa perguruan tinggi itu tidak bisa diselenggarakan di daerah.
LA ODE ALI
PUBLICIZER : MAS’UD
Komentar