tegas.co, YOGYAKARTA – Konflik internal yang terjadi di dalam kubu PPP, membuat kader-kader PPP DPW DIY diantaranya Gerakan Pemuda Ka’bah (GPK) Yogyakarta, melakukan aksi Tablik Akbar dikawasan titik 0 kilometer, Jum’at (7/4).
Terlihat beberapa pengurus diantaranya Ketua DPW PPP DIY Syukri Fadholi memberikan orasi kepada partisipan. PPP DIY mengambil sikap untuk menolak kedua pimpinan kubu Djan Fariz dan Romahurmuziy (Romi) sebagai imam mereka, karena mereka menganggap telah melenceng dari prinsip-prinsip partai.
Aksi tersebut mendatangkan beberapa perwakilan dari daerah, diantaranya perwakilan Pekalongan, Temanggung, Cilacap, Magelang, Solo, tentunya dari setiap kabupaten yang ada di Derah Istimewa Yogyakarta (DIY). Mereka juga menuntut untuk mengembalikan pilar-pilar keislaman sebagai landasan partai yang telah diperjualbelikan oleh mereka-mereka yang memiliki tanggung jawab didalamnya.
“Kekuatan laskar-laskar PPP di DIY ini adalah laskar-laskar kekuatan untuk melaksanakan esensi kehidupan kekuatan partai berdasarkan asas Islam atas anggaran belanja rumah partai. Oleh karena itu mereka memiliki kepekaan, setiap kebijakan-kebijakan yang melenceng dari anggaran belanja rumah partai mereka siap amar ma’ruf” Ujar Ketua DPW PPP DIY Syukri Fadholi.
Syukri Fadholi menambahkan, harus kita ketahui, esensi perjuangan PPP, pertama sebagai partai yang membawa aspirasi umat Islam Indonesia. Kedua, PPP mempunyai kewajiban moral agar kebijakan-kebijakan negara tidak bertentangan dengan nilai ketuhanan. Ketiga, PPP berharap Bangsa dan negara ini menjadi bangsa yang nasionalis religius bukan negara yg nasionalis sekurel. Oleh karena itu gerakan yang di Jogja adalah gerakan untuk mengembalikan jati diri partai.
Acara orasi tersebut dimulai pukul 13:00-15:00 WIB, Terlihat kurang lebih 200 an peserta para kader-kader partai PPP yang berkumpul di sekitaran titik 0 kilometer. Diakhir orasinya, para orator berterimakasih kepada seluruh awak media yang telah hadir di tempat tersebut, karena dengan merekalah aksi ini dapat viral dimana-mana. Kedua, mereka berterimakasih kepada jajaran Kepolisian DIY yang telah mengamankan berjalannya aksi siang ini.
NADHIR ATTAMIMI / HERMAN
Komentar