Sesmen Kemenpar Kunjungi Potensi Wisata Konsel

tegas.co, KONSEL, SULTRA – Sekretaris Menteri (Sesmen) Kementerian Pariwisata (Kemenpar) RI, Drs. H. Ukus Kuswara. MM melakukan kunjungan wisata di Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) pekan lalu.

Sekretaris Menteri Pariwisata RI, Drs H Ukus Kuswara MM bersama Bupati Konsel, H Surunuddin Dangga dan Plt Kadis Pariwisata Konsel, Mahar Buburanda Imran SH MH FOTO : MAHIDIN
Sekretaris Menteri Pariwisata RI, Drs H Ukus Kuswara MM bersama Bupati Konsel, H Surunuddin Dangga dan Plt Kadis Pariwisata Konsel, Mahar Buburanda Imran SH MH
FOTO : MAHIDIN

Ada beberapa pesona wisata, yang membuat orang nomor 2 di Kemenpar RI itu tertarik melakukan kunjungan wisata. Yaitu, Pulau Hari, Pulau Senja dan Pulau Lara.

Disela-sela kunjungannya, Ukus Kuswara mengatakan jika ingin mengembangkan pariwisata ada tiga hal yang perlu diperhatikan. Yakni atraksinya, aksebilitas dan amenitas, ungkap Drs. H. Ukus Kuswara. MM saat melakukan kunjungan wisata di Pulau Hari akhir pekan lalu didampingi Wakil Bupati Konsel, DR H Arsalim Arifin SE M.Si dan Plt Kadis Pariwisata Konsel, H Mahar Buburanda SH MH.

Menurutnya, khususnya obyek wisata Pulau Hari atraksi begitu banyak karena, lanjut dia, pengembangan pariwisata bagaimana menciptakan pengunjung tertarik untuk datang berwisata. Di Konsel destinasi wisata begitu banyak yang mempesona, selain itu juga dari unsur budaya yang beraneka ragam, 35 persen karena alamnya dan lima persen itu destinasi wisata dapat dipoles melalui buatan, Jelasnya.

Lanjut dia, saya melihat obyek wisata Konsel dan dukungan alam sangat cocok serta cukup bagus untuk pengembangan pariwisata, sangat menjanjikan untuk dikembangkan, mulai dari atraksinya multikultur, maka perlu dikemas dengan baik. Kemudian akses transportasi udara sudah bagus karena di Konsel ada bandaranya, tinggal infrastruktur jalannya yang perlu dibenahi,”Papar Ukus Kuswara.

Serta, dari sektor amenitas seperti hotel dan home stay juga harus dikembangkan. Untuk mengembangkan itu, Pemerintah Daerah (Pemda) Konsel harus mengemas desa wisata sehingga masyarakat dapat merasakan dampak wisata.

“Kalau di Pulau Hari dan Lara serta Pulau Senja tinggal dipoles saja, maka sudah akan menjadi destinasi wisata yang luar biasa,”Akunya.

Dalam melakukan kunjungan wisata ini, kami diundang oleh Pemda Konsel agar bagaimana duduk bersama untuk mengembangkan pariwisata. Juga bagaimana membangun kemitraan untuk pengembangan pariwisata bersama pihak swasta, intinya potensi pariwisata di Konsel top deh,Ujarnya.

Dikatakan, sektor pariwisata mampu mendorong perekonomian masyarakat secara langsung. Sebab, kata Ukus Kuswara pariwisata itu uangnya langsung diterima masyarakat.

“Memang harus kita akui, dalam membangun sektor pariwisata kita terkendala soal anggaran, baik anggaran pusat maupun anggaran daerah sangat terbatas. Olehnya itu, pariwisata perlu dikembangkan melalui kemitraan dengan swasta, karena dimana-mana jika pariwisata dikelola Pemda susah majunya, soalnya Pemda bukan untuk  berbisnis tetapi untuk melayani rakyat,” Terangnya lagi.

Lebih jauh Ukus Kuswara menerangkan, agar perkembangan pariwisata dapat lebih maju dan cepat maka dibutuhkan kerjasama dengan pihak swasta untuk mengelolanya. Pariwisata itu memberikan dampak yang begitu besar bagi daerah dan masyarakat, mulai dari segi Pendapatan Asli Daerah (PAD), pendapatan masyarakat itu sendiri, kemandirian masyarakat serta bisa membuat desa wisata.

Sementara itu, Plt Kadis Pariwisata Konsel, H Mahar Buburanda Imran SH MH mengapresiasi kedatangan Sekretaris Menteri Pariwisata RI, ini merupakan bukti dukungan pemerintah pusat atas langkah pemda guna mengembangkan pariwisata Konsel yang memiliki sejuta pesona wisata.

“Sektor Pariwisata itu dapat memberikan dampak yang begitu besar. Multiplayer efect yang begitu besar, mulau dari sisi investasi, pendapatan daerah, perkembangan suatu wilayah dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,”Ungkapnya.

Menurutnya, Dinas pariwisata saat ini tengah menggenjot pengembangan destinasi wisata. Mulai dari destinasi pantai seperti Pulau Hari, Pulau Lara, Pulau Senja, Air Terjun Moramo, Rawa Aopa, Savanna dan Bunker peninggalan sejarah saat perang dunia II oleh tentara Jepang di Kecamatan Ranomeeto, mudah-mudahan semua ini berjalan sesuai yang diharapkan.

MAHIDIN / HERMAN

Komentar