tegas.co, YOGYAKARTA – Persatuan Tunanetra Indonesia (PERTUNI) bersama Yayasan Mitra Netra, Pusat Layanan Disabilitas (PLD) UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta menyelenggarakan Sosialisasi dan Pelatihan Penggunaan Buku Elektronik (E-PUB) untuk Tunanetra di Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, Sabtu (29/4/2017).
FOTO : NADHIR
Kegiatan sosialisasi E-Pub di UIN Yogyakarta merupakan kota kedua yang diselenggarakan di berbagai wilayah di Indonesia.
Salah satu bentuk media yang dapat di akses oleh tunanetra untuk memperoleh informasi yaitu buku-buku dengan format yang aksesible, seperti buku Braille, buku audio, serta buku elektronik yang dapat dibaca oleh perangkat lunak pembaca layar pada komputer dan telepon pintar yang dimiliki tunanetra.
Untuk meningkatkan fasilitas akses buku bagi tunanetra, diakhir tahun 2016, Yayasan Mitra Netra telah meluncurkam perpustakaan buku digital online yang diberi nama Pustaka Mitra Netra (www.mitranetra.web.id).
Pada perpustakaan online tersebut telah diunggah ratusan jenis buku yang jumlahnya terua akan bertambah. Buku-buku tersebut dibuat dalam bentuk elektronik versi E-PUB yang struktur bukunya disesuaikan dengan struktur buku asli sehingga sangat aksesible bagi tunanetra dan akan terus dikembangkan pengunggahannya.
Aria Indrawati, Ketua Umum Pertuni menjelaskan, Pertuni mengapresiasi dan mendukung kehadiran perpustakaan online e-pub tersebut, sebelumnya masyarakat telah memiliki e-pub namun masih dalam bentuk JPG, tidak dapat terbaca oleh perangkat lunak.
“Itulah sebabnya, pada tahun 2017 , Pertuni menjalin kerja sama dengan Yayasan Mitra Netra untuk meresmikan sosialisasi penggunaan e-pub dalam mengakses perpustakaan khusus untuk tunanetra dan melatih secara terua menerus” Imbuhnya.
Setelah diresmikan oleh Menkominfo RI di UPI Bandung pada bulan Januari lalu, rangkaian sosialisasi dan pelatihan berlanjut ke Yogyakarta, Denpasar, Malang dan Manado.
“Untuk wilayah Yogyakarta sendiri, peserta ditargetkan berjumlah 100 orang tunanetra yang berdomisili di Yogyakarta dan beberapa kota di Jateng, serta merupakan pengguna telepon pintar dan komputer biasa” Jelas Koordinator Sosialisasi dan Pelatihan sekaligus Ketua II DPP Pertuni, Tri Bagio.
Dalam kehadiran Perpustakaan buku elektronik e-pub ini diharapkan tunanetra akan memiliki pilihan baru untuk membaca buku, sehingga mempermudah mereka untuk memperoleh bahan bacaan dan referensi yang dibutuhkan.
“Dengan demikian, semakin banyak tunanetra yang mengetahui keberadaan perpustakaan buku e-pub serta dapat memanfaatkannya dalam kehidupan sehari-hari” Tutup Tri.
NADHIR ATTAMIMI / HERMAN
Komentar