Example floating
Example floating
DaerahTegas.co Nusantara

Jogja Exabilities, Wadah Menyalurkan Potensi Anak Berkebutuhan Khusus

859
×

Jogja Exabilities, Wadah Menyalurkan Potensi Anak Berkebutuhan Khusus

Sebarkan artikel ini

tegas.co, YOGYAKARTA – Mahasiswa Public Relation Ilmu Komunikasi Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Yogyakarta bekerja sama dengan Dinas Sosial (Dinsos), Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora), dan Forum Jogja Peduli menggelar acara “Jogja Exabilities” di Lippo Plaza Jogja, Yogyakarta, Sabtu (6/5) siang.

Jogja Exabilities, Wadah Menyalurkan Potensi Anak Berkebutuhan Khusus. FOTO : NADHIR
Jogja Exabilities, Wadah Menyalurkan Potensi Anak Berkebutuhan Khusus.
FOTO : NADHIR

Kegiatan tersebut dengan mengusung tema “Exabilities” (Expression of Disabilities) tidak lain sebagai wadah bagi generasi anak-anak berkebutuhan khusus untuk menyalurkan bakat dan potensi yang dimiliki.

Relita Hendry Hapsari selaku Ketua Pelaksana Acara mengatakan dengan kegiatan tersebut pihaknya ingin menyediakan tempat untuk mereka para disabilitas, agar mampu menyalurkan karya-karya positif yang dimilikinya.

“Pada acara ini kami dapat memberikan kontribusi dengan cara menyediakan tempat untuk memperlihatkan bahwa seluruh anak Indonesia mampu menyalurkan segala bentuk ekspresi dan potensi positif yang dapat ditonjolkan,”Ujarnya.

Dengan diselenggarakannya “Exabilities” ini, para penyandang disabilitas dapat membangun semangat dan percaya diri untuk selalu menyalurkan bakat dan potensi yang mereka miliki.

Relita berharap bakat yang telah mereka miliki agar mampu ditunjukkan kepada masyaraka nasional bahkan hingga Internasional.

“Jogja Disabilities ini diharapkan dapat menjadi sarana untuk membuktikan bahwa penyandang disabilitas sebenarnya dapat berkreasi dan berkespresi dengan berbagai potensi yang dimiliki,  besosialisasi seperti pada masyarakat pada umumnya secara wajar, serta mendapat perlakuan atas hak dan kewajiban yang semestinya,”Pungkasnya.

Rangkaian acara Jogja Exabilities mencakup Talk Show dengan pembicara aktivis anak yaitu Dik Doank, Chiki Fawzi, dan Triyono founder ojek difabel sebagai motivator. Serta pameran karya yang dibuat oleh anak-anak penyandang disabilitas dari 15 Sekolah Luar Biasa (SLB) di Yogyakarta.

Sekolah-sekolah tersebut merupakan rekomendasi dari Disdikpora, serta Dinsos Yogyakarta. Selain menampilkan karya-karya kerajinan tangan seperti batik, lukisan, tas, dan vas bunga, anak-anak tersebut juga menampilkan beberapa performance yang menarik perhatian pengunjung.

NADHIR ATTAMIMI / HERMAN

Terima kasih

error: Jangan copy kerjamu bos