PDIP Buka dan Jemput Calon Bupati dan Wakil Bupati

tegas.co BANTAENG SULSEL – Partai PDIP tidak ingin ketinggalan dengan partai lainnya dalam rangka membuka pendaftaran calon Bupati dan wakil bupati Bantaeng periode 2018-2023 mendatang. Moment Pilkada yang akan di hgelat di awal tahun 2018 mendatang, PDIP mulai membuka pendaftaran Calon Bupati dan wakil Bupati dengan system terbuka, termasuk sistem jemput bola.

Pengurus DPC PDIP Bantaeng saat menyerahkan formulir pendaftaran Calon Bupati Bantaeng Ilham Azikin. FOTO : SYAMSUDDIN
Pengurus DPC PDIP Bantaeng saat menyerahkan formulir pendaftaran Calon Bupati Bantaeng Ilham Azikin.
FOTO : SYAMSUDDIN

Hal itu disampaikan Wakil Ketiau Bidang Kehormatan DPC PDIP Bantaeng Mansyur Tjongkeng. Dikatakan, PDIP Bantaeng Membuka ruang secara umum serta membangun komunikasi komunikasi kepada semua balon bupati yang telah mengambil formulir pendaftaran di partai partai lain.

“PDIP membuka ruang secara umum dengan cara sistem jemput, artinya bahwa kami dari pihak PDIP mengantarkan langsung formulir pendaftaran kepada semua calon yang sudah mendaftar di partai partai lain,” ujarnya kepada awak media ini Minggu pagi (21/5).

Mansyur mengatakan, PDIP Kabupaten Bantaeng belum punya kursi jadi kami mengambil langkah dengan cara sistem jemput bola dengan membawakan secara langsung formulir pendaftaran kepada semua kandidat serta membangun komunikasi kepada semua kandidat.

“Jadi kami dari PDIP yang juga menjemput bola dengan membawakan formulir kepada calon Bupati, seperti yang dilaksanakan hari ini dengan membawakan membawakan formulir pendaftaran kepada Ilham Azikin di poskonya di. Jl raya lanto Bantaeng,” katanya.

Sementara untuk bentuk penetapan calon itu sama dengan partai lain yaitu dengan hasil survei dan elaktabilitas calon.

Sementara itu salah satu balon Bupati Bantaeng Ilham Azikin mengatakan, suatu kehormatan bagi dirinya kepada pihak PDIP engan mengantarkan secara langsung formulir pendaftaran kepadanya.

“Saya sangat mengapresiasi pihak PDIP Bantaeng dengan memberikan pendidikan yang baru untuk memperlihatkan partai dengan model yang baru. Dengan model baru ini merupakan bentuk pendidikan yang baru dan patut dicontoh oleh partai partai lain,” ungkapnya.

SYAMSUDDIN / HERMAN

Komentar