Bupati Konsel Kembali Rombak Pejabatnya

Bupati Konsel H Surunudin Dangga Saat Mengambil Sumpah Jabatan Dipendopo Rujab Bupati Konsel FOTO : MAHIDIN
Bupati Konsel H Surunudin Dangga Saat Mengambil Sumpah Jabatan Dipendopo Rujab Bupati Konsel
FOTO : MAHIDIN

tegas.co. KONSEL. SULTRA – Jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) kembali mengalami pergeseran jabatan, yang ditandai dengan dilakukannya upacara pelantikan dipendopo Rujab Bupati Konsel. Jum’at, 16/6/2017.

Serah terima jabatan tersebut dipimpin langsung oleh Bupati Konsel, H Surunudin Dangga, ST. MM yang didampingi Wakil Bupati Konsel, DR H Arsalim Arifin, SE M. Si, Sekretaris Daerah, Ir Drs H Sjarif Sajang, M. Si dan seluruh pimpinan SKPD.

Eselon II yang mengalami pergeseran diantaranya Kepala Badan Litbang yang dijabat oleh, DR Sahlul digeser menjadi Staf Ahli Bidang Ekonomi, serta Kadis Sosial yang dinahkodai oleh, Burahim, M. Pd digantikan oleh Drs Jeni. Serta puluhan eselon III dan IV juga mengalami pergeseran.

Seperti Kabag Humas dijabat oleh Hermawan, S.Sos menggantikan Drs Muh. Yusuf, serta Kabag Umum dijabat oleh Drs. Djaya Suharianto yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Kesbangpol.

Bupati Konsel, H Surunudin Dangga dalam sambutannya mengatakan, pelantikan kali ini di bulan suci ramadhan dalam rangka untuk melaksanakan amanah pemerintah daerah. Untuk mewujudkan pemerintahan yang langsung bersikap.

“Dalam rangka mempersiapkan organisasi kedepan yang lebih berkualitas. Olehnya itu, diminta jangan lambat-lambat diharapkan langsung bersikap, sekarang ini kita sebagai pejabat selalu dituntut kinerja, ” Ungkapnya.

Mantan Ketua DPRD Konsel itu melanjutkan, jika pelantikan kali ini adalah merupakan hasil seleksi yang dijalankan oleh Tim Baperjakat pemerintah daerah.

“Pemda selalu obyektif dalam melakukan mutasi aparatur, tidak ada tendensi lain, ” terangnya.

Lebih jauh, H Surunudin Dangga mengungkapkan, bagi yang dilantik diharapkan bisa menjadi panutan dalam menjalankan tugasnya. Untuk dapat melaksankan tugas sebagaimana mestinya.

Terkait adanya beberapa orang yang tidak menghadiri pelantikannya, dirinya meminta kepada Sekda untuk segera melakukan klarifikasi kepada yang bersangkutan.

“Pak Sekda, yang tidak hadir agar diklarifikasi secepatnya. Jangan kita memberikan jabatan bagi orang yang tidak mau memegang amanah tersebut, ” tegasnya.

Mutasi ini, tambah dia, semata-mata adalah tugas pekerjaaan. Jangan lagi dikait-kaitkan dengan politik, tugas politik sudah selesai.

“Ini dilakukan demi untuk mewujudkan RPJMD pemerintah daerah, dimana dengan waktu 5 tahun akan diselesaikan. Pekerjaaan sekarang merupakan tuntutan, bagi yang mengalami pergeseran jangan berkecil hati. Ini bukan karena ada sesuatu tapi semata-mata untuk melakukan penyegaran,” akunya.

MAHIDIN

PUBLISHER : HERMAN

Komentar