Banjir, Satu Unit Mobil dan Satu Motor Terbawa Arus 

Banjir yang melanda di wilayah Konawe Selatan, khususnya di Laeya . Tampak seorang PNS menggunakan jasa ojek untuk melakukan penyebrangan. FOTO : MAHIDIN
Banjir yang melanda di wilayah Konawe Selatan, khususnya di Laeya . Tampak seorang PNS menggunakan jasa ojek untuk melakukan penyebrangan.
FOTO : MAHIDIN

tegas.co. KONSEL. SULTRA – Bencana banjir yang terjadi di Desa Ambesea, Kecamatan Laeya, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) tadi pagi menyebabkan puluhan rumah warga terendam banjir, termasuk memutus arus lalu lintas yang menghubungkan Punggaluku-Torobulu, Selasa (20/6/2017).

Meski banjir bandang menerpa  warga Laeya, masih ada saja warga yang nekat untuk menembus banjir dengan menyebrangkan kendaraannya baik itu roda empat ataupun roda dua. Naasnya saat memaksa menyebrang sebuah mobil Avansa tujuan Bombana via Laeya terbawa arus.

Iklan Pemkot Baubau

Dari peristiwa nass tersebut, seluruh penumpang bersama sopir dinyatakan selama, namun kendaraan mobil jenis avansa terpaksa harus di tinggal dan di terjang banjir.

Selain mobil yang tersderet arus, juga terjadi sekitar pukul 19.10 wita, nasib naas juga di alami salah seorang warga asal Kota Kendari yang hendak menyeberang di tanah kelahirannya di KabupatenMuna melalui pelabuhan torobulu dengan mengendarai motor yamaha jenis Mio Sporty warnah putih.

Kasat Intel Polres Konsel, AKP Aziz Lama membenarkan, jika ada dua kendaraan yang terseret arus karena memaksa menerjang banjir di Desa Laeya yang menghubungkan punggaluku-Torobulu. Menurutnya, kronologis kejadian tersebut selasa malam sekitar pukul 19.10 wita seorang pengendara roda dua yang hendak mudik ke kampungnya terseret arus hingga kendaraannya tidak terselamatkan.

“Korban diketahui bernama La Tani, sebenarnya sudah diingatkan untuk tidak melintas, namun yang bersangkutan tetap memaksakan untuk menyebrang akhirnya dengan derasnya arus dirinya tidak bisa menahan kendaraannya yang dibawah arus,” ujarnya kepada awak media ini tadi malam.

Saat ini, kata Azis korban sedang menujuh Kota Kendari dikediamannya, kemungkinan besok dia kesini lagi.

“Korban sudah pulang, besok dia kesini lagi. Jika airnya sudah surut maka akan dilanjutkan pencarian kendaraannya, yang hingga saat ini belum ditemukan, “tandasnya.

MAHIDIN

PUBLISHER : HERMAN

Komentar