Konsel Keciprat Bantuan PKH Dari Kemensos Sebanyak 8614 KK 

Bupati Konsel H Surunuddin Dangga, ST MM Saat Memberikan Sambutan Pada Acara Penyaluran Perdana Bantuan PKH Di Desa Ambaipua, Kecamatan Ranomeeto. Kamis (13/7). FOTO : MAHIDIN
Bupati Konsel H Surunuddin Dangga, ST MM Saat Memberikan Sambutan Pada Acara Penyaluran Perdana Bantuan PKH Di Desa Ambaipua, Kecamatan Ranomeeto. Kamis (13/7).
FOTO : MAHIDIN

tegas.co. KONSEL, SULTRA – Kabupaten Konawe Selatan di tahun 2017 ini mendapat bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) dari Kementerian Sosial Republik Indonesia (RI) sebanyak 8614 Kepala Keluarga (KK). Bantuan tersebut tidaklah datang sendiri tetapi atas upaya pemerintah kabupaten melalui Bupati. H Surunuddin dangga bersama wakilnya Arsalim Arifin dalam rangka mensejahterakan masyarakatnya.

“Alhamdulillah untuk tahun 2017 ini, sebanyak 8614 KK warga Konsel yang tersebar di 25 Kecamatan akan mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat. Melalui program keluarga harapan (PKH) yang merupakan salah satu program unggulan dari Kementerian Sosial,” ungkap Bupati Konsel, H Surunuddin Dangga saat meninjau langsung penyaluran PKH di Dua Kecamatan di Desa Ambaipua, Kecamatan Ranomeeto tadi pagi. Kamis (13/7).

Iklan Pemkot Baubau

Warga yang masuk dalam PKH tersebut, pastinya akan merasa beruntung. Pasalnya, dengan masuknya mereka dalam program kementerian sosial tersebut, masing-masing KK akan menerima bantuan sebesar Rp. 1,98 juta setiap tahunnya.

“Kita berupaya keras, akan memperjuangkan lebih banyak lagi warga kita yang masuk dalam program keluarga harapan ini,” janjinya.

Bukan itu saja, lanjut H Surunuddin Dangga nantinya pada tahun depan, warga yang telah memiliki kartu PKH akan diberikan fasilitas lainnya.

“Akan tercatat sebagai warga penerima bantuan beras miskin dan juga kartu tersebut akan menjadi semacam kartu diskon atau potongan harga. Jika warga yang bersangkutan hendak membeli tabung gas Elpiji untuk keperluan rumah tangga nya,” jelasnya.

Menurut pasangan DR H Arsalim Arifin itu, sasaran dari program unggulan Menteri Sosial, Khofifah Indar Parawansa ini yakni, Ibu Hamil, Balita, Orang tua hingga para penyandang disabilitas.

“Tujuan PKH ini, adalah menjamin kesehatan masyarakat dan pendidikan bagi anak. Saya berharap, dana yang nantinya disalurkan, betul-betul dimanfaatkan oleh warga yang mendapatkannya,” harapnya.

Lebih jauh mantan Ketua DPRD Kab. Konsel itu menjelaskan pengawasan penyaluran bantuan PKH ini pun akan dilakukan oleh Pemkab Konsel terkait optimalisasi penggunaan dana tersebut. Dirinya mewanti-wanti warganya untuk tidak menggunakan dana tersebut untuk kepentingan lain.

“Anak-anak yang masuk dalam usia sekolah wajib sekolah. Jika tidak, saya pastikan bantuannya saya hentikan. Jadi bapak ibu tolong dana ini betul-betul digunakan sebagai mana mestinya,” jelasnya lagi.

Orang nomor satu di Konsel menginstruksikan seluruh Camat dan Kepala Desa sebagai ujung tombak pelayanan pemerintah, agar serius  mengawal bantuan PKH tersebut.

Penyaluran perdana bantuan sosial non tunai PKH tersebut dilaksanakan pagi tadi di Desa Ambaipua, untuk dua kecamatan yakni, Kecamatan Ranomeeto dan Kecamatan Ranomeeto Barat. Yang dihadiri langsung oleh Bupati Konsel, H Surunuddin Dangga dan didampingi, Area Head Bank  Mandiri Kendari Tri Tjahja Adi, Sekda Konsel, H Sjarif Sajang, Kadis Sosial Drs Jeni dan Kepala Bappeda Ir Adiwarsa Toar serta Kabag Humas Pemda Konsel Hermawan, S. Sos.

MAHIDIN

PUBLISHER : HERMAN

Komentar