FOTO : BAIM
tegas.co, KENDARI, SULTRA – Memperingati HUT Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Laut (AL) ke-72, Pangkalan Angkatan Laut Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Sementara mempersiapkan pelaksanaan kegiatan tahunan Kasal Cup yang sempat terhenti selama 4 tahun terakhir, yaitu lomba atau turnamen Nasional.
“Itu ada 6 kegiatan atau cabang olahraga yang akan dipertandingkan Kendari ini, salah satunya adalah cabang Dayung, Selam, Layar, kemudian Sky Air, Jet Sky dan Mancing mania,” papar Kolonel Laut (P) Prio Budie Leksono saat ditemui disalah satu rumah makan di Kota Kendari, senin (8/08/2017).
Pelaksanaan turnamen Nasional dengan skala besar tersebut akan dilaksanakan di Kendari Beach (Kebe) Kota Kendari yang akan dimulai dari tanggal 7-9 september 2017 dengan mengundang peserta, seluruh Pemerintah Provinsi (Pemrov) se Indonesia terutama TNI AL dengan prediksi lebih dari 1000 peserta yang akan mengikuti giat tersebut.
Untuk hadiah sendiri, selain pemenang diberikan Trofi dan Medali juga akan diberikan hadiah berupa uang pembinaan totalnya cukup besar langsung diserahlan oleh Kasal Kendari.
“Karena kita lihat dari dayung saja itu, dengan oficial sekitar 17, kalu kita hitung saja 20 Provensi saja yang hadir, itu sudah berapa ratus ya. Belum jg dicabang-cabang mancing, kelihatannya agak sedikit banyak penggemarnya,” tambah Budie.
Untuk pelaksanaan kegiatan ini, akan dikemas dengan perpaduan antara olahraga dan hiburan pada acara tersebut. Namun demikian pada puncaknya akan disaksikan final Dayung pada malan hari. Jadi ini akan dilihat menarik, karena sebelumnya belum pernah terjadi dikota-kota manapun di Indonesia. Masyarakat akan melihat, perahu-perahu lomba akan dihias dengan lampu-lampu hias sehingga dilihat sangat menarik pada malam hari.
Selain itu, demi menarik minat masyarakat Sultra untuk menyaksikan kegiatan tersebut, juga akan mengundang Artis yang akan ditampilkan oleh Fildan dan Putri serta akan dipertontonkan res malam.
“Pas tanggal 9, mulai dari siang itu akan ada demi-demo seperi terjun payung dari jet sky, atraksi dari sky air dan malamnya final,” ujarnya.
Untuk memngantisipasi kepadatan kendaraan yang mengakibatkan lalulintas terhambat, Budie menjelaskan, telah berkoordinasi dan mempercayakan kepada pihak Kepolisian untuk membuat semacam pengalihan atau semacam rekayasa lalulintas.
“Untuk pengamanan sendiri kita belerja sama dengan Basarnas, kakansar yang ada di Kendari, Polairut semua kita libatkan juga termaksut personil TNI AL sendiri untuk pengamanan laut,” paparnya.
Berbeda dengan lokasi yang lain, untuk turnamen cabang Memancing, akan dilaksanakan disebuah pulau yang cukup jauh, yaitu pulau Menui dan untuk cabang selam dilaksanakan di pulau Bokori yang juga sama dengan cabang lain dilibatkan seluruh peserta dari Indonesia.
BAIM
PUBLISHER : HERMAN