tegas.co. KONSEL, SULTRA – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra). Melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) dalam daerah di SMP Negeri 7 Konsel, yang bertempat di Desa Aopa, Kecamatan Angata. Selasa, 15/8/2017.
Hal tersebut bertujuan, dalam rangka mendorong peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang pendidikan diwilayah Kabupaten Konsel.
Mendapat kunjungan dari dewan, Kepala Sekolah SMP Negeri 7 Konsel, H Anwar Moita, S. Pd mengaku berterima kasih dan sangat bersyukur. Dirinya pun langsung menyampaikan, jika kondisi SMP Negeri 7 yang dia nahkodai saat ini masih banyak yang perlu dilakukan peningkatan serta perbaikan.
“Kami masih dan sangat membutuhkan sarana dan prasarana olah raga. Agar anak didik SMP Negeri 7 dapat bersaing ke tingkat Provinsi maupun tingkat nasional dalam bidang olahraga,” jelasnya.
Serta, lanjut Anwar Moita, sekolah yang dipimpinnya saat ini masih memerlukan gedung untuk aula pertemuan. Dimana, selama ini jika melakukan pertemuan menggunakan ruang laboratorium.
Senada dengan Kepala Sekolah SMP Negeri 7 Konsel. Sarkun Mokora, S.Pd sebagai mantan kepala sekolah di sekolah tersebut, dan juga sebagai tokoh masyarakat mengatakan, kurangnya sarana dan prasarana disekolah dapar menjadi hambatan bagi anak didik kita untuk berprestasi.
“Saya meminta, kiranya ada penambahan Guru PNS di setiap sekolah-sekolah yang berada diwilayah Kecamatan Angata serta penyelesaian sengketa tanah SMP Negeri 7 Konsel ini,” pintanya.
Tidak hanya itu, KCD Kecamatan Angata, Ma’sum, S. Pd juga menyampaikan hal yang sama terkait dengan masalah gedung. Jika diwilayah kerjanya masih banyak sekolah yang kekurangan gedung. Contohnya, di SD Negeri 18 Angata yang terletak di Desa Mokoau belum memiliki gedung sendiri. Dan masih ada beberapa lagi SD, SMP, SMA yang perlu dilakukan Rehabilitasi gedungnya.
Menanggapi keluhan tersebut, anggota DPRD Konsel, Ansari Tawulo, SE memberikan saran, mengenai pembangunan sarana dan prasarana olahraga bisa menggunakan Dana Desa, namun harus melalui Musyawarah Desa (Mudes) desa setempat, agar tidak berharap pada dana APBD.
“Kami akan mengundang dinas-dinas terkait diantaranya, Dinas Pendidikan untuk melakukan hearing terkait masalah pembangunan gedung sekolah,” janji Ansyari Tawulo.
Sementara itu, anggota DPRD Konsel lainnya yang kebetulan berasal dari Daerah Pemilihan (Dapil) II yang meliputi Kecamatan Angata, Samsu, SP M.Si menambahkan, terkait dengan pembangunan sarana dan prasarana yang ada, kedepannya agar ditingkatkan menjadi lebih baik. Olehnya itu, Samsu berharap sekaligus meminta dukungan kepada masyarakat Angata khususnya agar bersama-sama mengatasi masalah tersebut.
“Terkait masalah sengketa tanah SMP Negeri 7 Konsel ini, Komisi I akan turun langsung meninjau lapangan bersama Kapolsek, Danramil dan juga Pemerintah Desa. Agar masalah ini dapat segera terselesaikan,” terang Politisi Golkar Konsel itu.
Sebelum menutup pertemuan, Agianto, S.Ip. M.Ap Selaku moderator menerangkan bahwa, anggota DPRD hanya menjaring dan menyerap aspirasi dari konstituen dan tindak lanjut dari aspirasi ini, DPRD akan menyampaikan kepada Pemerintah Daerah (Pemda) Konsel untuk ditindak lanjuti.
Untuk diketahui, pertemuan tersebut dihadiri oleh segenap guru, orang tua murid dan juga tokoh masyarakat Kecamatan Angata.
MAHIDIN
PUBLISHER : HERMAN