Jadi Irup Pembukaan TMMD Ke 100 di Mowila, Ini Pesan Sekda Konsel

Jadi Irup Pembukaan TMMD Ke 100 di Mowila, Ini Pesan Sekda Konsel
Sekda Konsel, H Sjarif Sajang Bersama Anggota DPRD, Syamsu, SP, Pimpinan SKPD Serta Para Camat Saat Berfoto Bersama Usai Mengikuti Upacara Pembukaan TMMD Ke 100 Di Kecamatan Mowila FOTO : HUMAS PEMDA KONSEL

tegas.co,. KONSEL, SULTRA – Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Daerah (Pemda) Konawe Selatan (Konsel), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Ir Drs H. Sjarif Sajang, M.Si bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup) pada pembukaan kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 100 di halaman Kantor Kecamatan Mowila. Rabu, 27/9/2017.

Upacara tersebut dihadiri langsung oleh Komandan Korem (Danrem) 143/Halu Oleo Kendari, Kolonel Inf Andi Perdana Kahar, SH, Dandim 1417/Kendari, Letkol Kav Eko Hermawan Yuniarso, S.Ip, para pimpinan SKPD, Unsur Muspika, Camat, Lurah se Konsel, serta Kepala Desa, Tokoh Agama, dan Tokoh masyarakat se Kecamatan Mowila.

Mewakili Bupati Konsel, H Surunudin Dangga, ST MM dalam sambutannya Sekda Konsel, H Sjarif Sajang mengatakan TMMD ini merupakan program Nasional yang terpadu serta lintas sektor dengan Kementrian/Lembaga. Baik Pemerintah  Pusat maupun Pemerintah Daerah ataupun non pemerintahan, yang dilaksanakan bersama masyarakat untuk mengakselerasikan pembangunan kawasan tertinggal, terisolasi, perbatasan, kumuh, serta kawasan rawan terdampak bencana.

“Kata Manunggal adalah satu dalam sikap, tingkah laku sehingga tidak terpisah dengan yang lain, sehingga dengan TMMD kita saling bersinergi membangun daerah,” papar Plt Kadis PK Konsel ini.

Serta, lanjut Sjarif Sajang, TMMD ini selaras dengan Program Nawacita Presiden dalam membangun Indonesia, mulai dari pinggiran untuk perkuat Desa dan ini sejalan dengan Visi Pemda Konsel untuk mewujudkan Desa Maju Konsel Hebat,” pungkasnya.

Selain itu, sambung dia, program TMMD ini juga senada dengan program Pemda Konsel. Seperti membangun Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) dengan tujuan menciptakan rumah aman, bersih, dan nyaman.

Dijelaskannya, kegiatan TMMD ini meliputi kegiatan fisik dan nonfisik yang menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Perubahan Tahun 2017.

Dimana, kata dia, untuk kegiatan fisik tersebar di beberapa Desa di Kecamatan Sabulakoa dan Kecamatan Angata. Sedangkan kegiatan non fisik, seperti Penyuluhan 4 Pilar Kebangsaan, Anti Narkoba, Kesehatan, Penyuluhan Pertanian serta pertandingan sepak bola antar Kecamatan wilayah Koramil dilaksanakan di Kecamatan Landono.

” Kegiatan fisik membangun rumah semi permanen 12 unit yang tersebar di Desa Watu-watu, Ulu Sabulakoa, Wonua Koa, Koronua dan rehabilitasi sebanyak 36 rumah di Desa Sabulakoa, Kecamatan Sabulakoa,” paparnya.

Selain itu, lanjutnya lagi, kegiatan normalisasi Jaringan Irigasi di Desa Wonua Koa sepanjang 950 M dan Desa Ulu Sabulakoa 450 M masing Kecamatan Sabulakoa, serta pembangunan Masjid di Desa Sandarsi Jaya, Kecamatan Angata.

Sementara itu, Danrem 143/HO Kendari Kolonel Inf Andi Perdana Kahar, SH saat ditemui usai upacara mengatakan bahwa, TMMD Ke-100 ini sudah ketiga kali di gelar pada tahun 2017 ini. Yang mana sebelumnya, kata dia, bertempat di Kabupatenn Buton dan Kabupaten Kolaka. Untuk TMMD di Konsel ini kegiatannya akan dilaksanakan selama 30 hari, mulai dari tanggal 27 September hingga tanggal 27 Oktober 2017.

TMMD ini bertujuan untuk mewubjukan kemanunggalan TNI bersama Pemda, Polri dan Rakyat Indonesia di semua sektor kehidupan, berbangsa dan bernegara dalam rangka mempertahankan keutuhan NKRI,” ungkapnya.

M A H I D I N

PUBLISHER : MAS’UD