tegas.co., KONSEL, SULTRA – Panitia Pengawas Pemilu Kabupaten (Panwaskab) Konawe Selatan (Konsel), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Selasa, 10/10/2017 melantik Anggota Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) se Konsel untuk bekerja mengawasi semua tahapan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sultra tahun 2018 mendatang.
Pelantikan anggota Panwascam tersebut, khususnya Kecamatan Laonti saat ini sedang mendapat protes oleh warga Kecamatan Laonti.
Menurut salah seorang warga Kecamatan Laonti, Imarudin, salah seorang yang dinyatakan lolos bahkan sudah dilantik menjadi anggota Panwascam Kecamatan Laonti atas nama Laode Amin Rasyid tidak berdomisili alias bukan warga Kecamatan Laonti.
“Aneh, Panwas Kabupaten Konsel meloloskan saudara Laode Amin Rasyid sebagai anggota Panwascam Laonti, sementara dia bukan warga Kecamatan Laonti,” terang Imarudin.
Dengan kejadian ini, lanjut Imarudin, profesionalitas kinerja Panwaskab Konsel terjederai dan patut dipertanyakan.
“Dengan kejadian ini patut kita duga, perekrutan Panwascam kemarin sangat kental permainan,” jelas Imarudin.
Lebih jauh Imarudin menjelaskan bahwa pihaknya juga sudah melakukan pengecekkan langsung di Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Konsel, dan hasilnya saudara Laode Amin Rasyid memang tidak beralamat di Wilayah Kecamatan Laonti.
“Saya sudah pernah cek di Kantor Dukcapil Konsel, dia tidak beralamat di Kecamatan Laonti,”beber Imarudin.
Sementara itu, Kepala Seksi (Kasi) Pendaftaran Penduduk Dinas Dukcapil Konsel, Sudirman, S. Ip ketika di konfirmasi tegas.co di kantornya terkait dengan permasalahan diatas mengatakan bahwa yang bersangkutan Laode Amin Rasyid pertanggal 9 Oktober 2017 datang memindahkan alamat tempat tinggalnya.
“Iya, 3 hari yang lalu dia kesini pindahkan alamatnya. Sebelumnya beralamat di Desa Tanjung Tiram, Kecamatan Moramo Utara, Kabupaten Konsel pindahkan di Desa Tambeanga, Kecamatan Laonti,” papar Samsudin.
Dalam data, sambung Sudirman, tercatat memang perna beralamat di Laonti, tetapi dia sudah pindahkan di Kecamatan Moramo Utara.
“Setelah kami cek dia pernah beralamat di Laonti, tapi tanggal 4 Desember 2014 dia pindah di Desa Tanjung Tiram, Kecamatan Moramo Utara. Tanggal 9 Oktober 2017 dia pindah lagi di Kecamatan Laonti,” terang Samsudin.
BAIK
PUBLISHER: MAS’UD