Anri Serahkan Buku Citra Daerah Ke Pemkab Jepara

Anri Serahkan Buku Citra Daerah Ke Pemkab Jepara
Anri Serahkan Buku Citra Daerah Ke Pemkab Jepara FOTO : D S W

tegas.co., JEPARA, JATENG – Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) menyerahkan buku Citra Daerah Kabupaten Jepara kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara. buku itu berupa rumusan dari kearifan lokal yang di miliki kabupaten tersebut.

Mustari mengatakan, Penyerahan Buku Citra Daerah ini merupakan program ANRI dalam rangka menambah wawasan dan ilmu pengetahuan mengenai khasanah arsip statis Kabupaten Jepara yang telah tersimpan di ANRI.

Iklan Pemkot Baubau

“Program Citra Daerah bertujuan meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap nilai-nilai budaya yang berkembang di lingkungannya,  mamupuk kebanggaan dan rasa cinta terhadap Tanah Air, menghargai keberagaman, membangun solidaritas, memupuk rasa persatuan dan memperkokoh kesatuan bangsa,” katanya saat sambutan dalam acara pembukaan Pameran Buku, Arsip, dan Penyerahan Citra Daerah. Serah-terima dilakukan di Halaman Gedung Wanita Jepara.

Lebih lanjut dikatakannya, Buku Citra Daerah merupakan satu kesatuan informasi yang menggambarkan dinamika kolektif sebuah daerah. Sebuah dinamika kolektif yang terbentuk di atas kesadaran sejarah yang dialami bersama. Kesadaran sejarah ini diharapkan dapat menjadi landasan moral yang kokoh untuk pijakan melompat ke masa depan yang lebih baik. “Kesadaran sejarah ini merupakan modal dasar yang kokoh dalam memperkuat pengembangan Otonomi Daerah. Daerah yang kuat dan berkarakter menjadi prasyarat tegaknya NKRI,” ujar Kepala ANRI.

Dirinya menyebut, Kabupaten Jepara merupakan kabupeten/kota ke-34 yang diberikan Citra Daerah. Sebelumnya telah diberikan terhadap 33 kabupaten/kota, dan masih ada sekitar 500-an kabupaten/kota yang masih mengantri untuk mendapatkan Citra Daerah. “Berdasarkan literatur, Jepara mempunyai 3 kelebihan yang jarang diperoleh daerah lainnya. Pertama, pada waktu Ratu Kalinyamat berkuasa Jepara terkenal sebagai kota pelabuhan yang ramai; Kedua, sebagai kota ukir.

Ukiran dari Jepara sangat terkenal sampai ke manca negara, dan ketiga, sebagai kota pendidikan. Kartini yang lahir di Jepara yang kemudian dengan kemampuannya mengembangkan pendidikan untuk kemajuan anak bangsa,” terang Mustari.

Sementara itu Bupati Ahmad Marzuqi, SE dalam sambutan yang dibacakan Sekretaeris Daerah (Sekda) Ir. Sholih, MM mengatakan, arsip daerah sangat berharga, serta merupakan warisan nasional yang perlu dipelihara dan dilestarikan dari generasi ke generasi.

Sehingga tingkat keberadaban suatu bangsa dapat dilihat dari pemeliharaan dan pelestarian arsipnya. “Oleh karena itu, dengan mencermati lembar demi lembar yang tersaji dalam Buku Citra Jepara ini, maka akan diperoleh gambaran tentang dinamika kota Jepara dalam bingkai kehidupan berbangsa dan bernegara,” paparnya.

Usai penyerahan Buku Citra Daerah Kabupaten Jepara oleh Deputi Bidang Konservasi Arsip ANRI Drs. Muhammad Taufiq, M.Si kepada yang mewakili penyelengara kegiatan oleh Asisten Administrasi Setda, Drs. Muhammad Fadkhurrozi, MH, Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia, beserta rombongan dengan didampingi Sekda, Ketua TP-PKK Kabupaten Jepara, pimpinan Organiasasi Perangkat Daerah beserta jajaran, menyempatkan meninjau pameran buku dan arsip.

D S W

PUBLISHER : MAS’UD