Example floating
Example floating
DaerahSultra

Dewan Kritik, Pemkab Jawab

868
×

Dewan Kritik, Pemkab Jawab

Sebarkan artikel ini

tegas.co., WAKATOBI, SULTRA – Menyikapi sejumlah pemandangan Komisi Gabungan dan fraksi-fraksi DPRD terkait KUA-PPAS APBD 2018, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wakatobi memberi penjelasan, dalam sidang rapat paripurna, Sabtu (21/10/2017).

Dewan Kritik, Pemkab Jawab
Rapat paripurna DPRD bersama Pemkab Wakatobi membahas rancangan KUA-PPAS 2018 FOTO : U D I N

Bupati Arhawi melalui Sekretaris Daerah Muh Ilyas Abibu menuturkan sesungguhnya pemkab menyampaikan terima kasih terkait berbagai pemandangan tersebut. Hal itu merupakan masukan dan dorongan bagi pemkab.

Muh Ilyas Abibu menjelaskan, terjadinya penurunan target Angaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2018 lebih disebabkan adanya penurunan dana operasi dan non operasi pemerintahan pusat tahun anggaran 2018.

“Semua itu, didasarkan pada realisasi pemdapatan bagi hasil, selama belum ditetapkan peraturan Presiden tentang rincian APBN pemerintah pusat,” ucapnya.

Terkait koreksi dan masukan DPRD terhadap kinerja masing-masing OPD, lanjut dia, pihak pemkab memberi apresiasi. Tentu hal tersebut, akan menjadi dasar kinerja kepala OPD.

Lebih jauh ia mengungkapkan, terkait dengan program Wakatobi Bersinar, diantaranya pendidikan bersinar, kesehatan bersinar, UKM bersinar dan kelautan bersinar, akan menjadi tujuan pembangunan Pemkab kedepan.

“Melalui UKM bersinar saat ini telah dirintas dengan bank BNI cabang baubau bantuan sebesar Rp 20 juta, dengan DP 0 persen,” jelasnya.

Sebelumnya, Jubir fraksi PDI Perjuangan La Ode Mas’udin mengatakan pemkab belum mampu untuk menjabarkan realisasi pelaksanaan program-program strategis daerah dalam hal ini program wakatobi bersinar yang telah direalisasi pada tahun 2017.

“Keseluruhan dari program pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah daerah saat ini, semestinya tetap mengacu pada prinsip-prinsip pembangunan yang berkelanjutan, (RPJM),” ujarnya.

Lima fraksi DPRD menyetujui pembahasan KUA-PPAS 2018 untuk dilanjutkan pembahasan. Masing-masing datang dari fraksi Aspirasi Rakyat Indonesia (Asri), fraksi Hati Nurani Rakyat (Hanura), fraksi persatuan indonesia berkarya (PIB), fraksi PAN dan fraksi PDIP.

REPORTER: U D I N

PUBLISHER: MAS’UD

error: Jangan copy kerjamu bos