Example floating
Example floating
Iklan ramadhan 2024 arkam
EkobishotelSultra

Pedagang Pasar Modern Keluhkan Sepinya Pembeli

766
×

Pedagang Pasar Modern Keluhkan Sepinya Pembeli

Sebarkan artikel ini
Pedagang Pasar Modern Keluhkan Sepinya Pembeli
Suasana pasar modern Wuawua Kendari FOTO : I L H A M

tegas.co., KENDARI, SULTRA – Para pedagang di pasar modern WuaWua, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) mengeluhkan sepihnya pembeli belakangan ini.

Salah satu pedagang Nani (40) mengatakan, dalam beberapa bulan belakangan ini sangat kesulitan memperoleh pendapatan.

“Sepi sekali mas, kadang 1 hari tidak ada orang yang belanja dipasar,”Kata Nani salah seorang pedagang sayur saat ditemui di pasar baru Wuawua pada, Senin (9/10/17).

Selain itu, lanjut dia, sebagian pedagang yang berjualan di dalam pasar modern tersebut, untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya dan sewa los yang sangat tinggi harganya, terpaksa ada yang berjualan diluar pasar. hal itu karena pedagangan sangat sulit mendapatkan pembeli.

Keterangan serupa juga disampaika pedagang lainnya, Iwan (38) pedagang ikan, dirinya mengatakan, sejak masuk di pasar tersebut dirinya sudah mulai merasakan pendapatan yang kurang berbeda saat dirinya berjualan di pasar panjang yang sehari pendapatannya bisa mencapai Rp2 Juta, per hari, bahkan biasa mencapai Rp 3 juta.

“Selama saya masuk di pasar ini, pendapatan dagangan saya berkurang sekali paling tinggi Rp 500.000, sampai Rp 600.00, ini untuk karena ikan saya jual kebutuhan ibu rumah tangga kalau pedagang lain kadang tidak ada sama sekali pendapatannya,”pungkasnya.

Ia berharap kepada pemerintah terutama kepada wali kota Kendari yang baru Adriatma Dwi Putra (ADP) agar cepat mengambil langkah solusi agar pasar modern itu ramai pengunjung.

“Kami berharap pemerintah terutama kepada walikota Kendari yang baru dilantik mengabil langkah secepatnya atau langkah tegas kalau bisa pasar-pasar ilegal yang ada di kota Kendari ditiadakan supaya pedagang menyatu dan pembeli juga menyatu,”tutupnya.

I L H A M

PUBLISHER : MAS’UD