tegas.co, KENDARI, SULTRA – Kantor Pelayanan Surat Izin Mengemudi (SIM) di Satlantas Polres Kendari diserbu masyarakat.
Ratusan pemohon SIM di Polres Kendari membludak, hingga rela duduk di lorong karena kehabisan tempat duduk di ruang pembuatan tunggu SIM. Banyak yang memperpanjang dan membuat SIM baru A dan C.
Salah satu pemohon SIM, Dadang, saat ditemui di Satlantas Polres Kendari mengatakan, SIM C yang dimiliknya akan berakhir tanggal 11 November 2017, itu artinya masa berlakunya tinggal beberapa hari lagi.
“Untuk itu, saya mengurus kembali SIM saya. Saya urus SIM bukan karena adanya razia saja, tetapi saya mengurus SIM itu untuk kelengkapan saya saat berkendara di Jalan Raya. Apalagi kan saat ini operasi zebra masih sementara berlangsung, saya pun rela mengantri pak,” ujarnya, saat ditemui di tegas.co.
“Sejak operasi patuh digelar, permintaan pemohon SIM meningkat samapi tiga kali lipat dibanding hari-hari biasanya,” ungkapnya Kasat Lantas Polres Kendari, AKP Adri Setyawan, Selasa (7/11/2017).
Banyaknya permintaan pemohon SIM, lanjut Adri, artinya saat ini masyarakat sudah peduli dengan kelengkapan administrasi dalam mengemudikan kendaraan. Baik itu roda dua maupun roda empat.
“Kami berharap kepedulian masyarakat tidak hanya adanya operasi saja, namun selalu melekat kepada diri sendiri. Tentunya untuk kepentingan pribadinya,” terang mantan Kapolsek Mandonga itu.
Selain itu, banyaknya jumlah pelanggar yang diberikan tindakan tilang, baik teguran lisan maupun tertulis pengendara masih memiliki kesadaran yang rendah dalam melengkapi surat-surat kendaraannya.
REPORTER : ONNO
PUBLISHARE : WIWID ABID ABADI
Komentar