Persijap Gelar Ramah Tamah Dengan Perwakilan Suporter

tegas.co, JEPARA, JATENG –  Bertempat di Mess Persijap Jalan Ki Mangunsarkoro 17 Panggang Jepara, Persijap mengundang perwakilan suporter Banaspati, Jetman dan CNS.

Persijap Gelar Ramah Tamah Dengan Perwakilan Suporter
Suasana Rama Tamah Persijap FOTO: D S W

Acara ramah tamah ini dilaksanakan pada Minggu malam, meskipun undangan hanya perwakilan supporter, namun tetap mewakili kelompok suporter yang diundang.

Iklan Pemkot Baubau

Selain mengundang Perwakilan Suporter, manajemen Persijap juga mengundang ketua KONI Jepara, Ketua Askab PSSI Jepara, Ketua PMI Jepara, Dandim Jepara Kapolres Jepara, serta pemegang saham Persijap Jepara.

Acara ramah tamah perkenalan General manajer baru, yakni, Ahmad Rivai juga dihadiri presiden klub Persijap, Esti Puji Lestari berlangsung sederhana namun penuh keakraban.

Diharapkan, dengan adanya ramah tamah antara jajaran manajemen dan suporter serta pemangku sepakbola Jepara dan pihak aparat keamanan, Persijap dalam mengikuti roda kompetisi.

Dalam ramah tamah ini, suporter mengharapkan Persijap naik lagi ke kasta yang lebih tinggi.

GM Persijap, Ahmad Rivai, dalam acara ini mengatakan “target saya tetap ingin membawa persijap naik kasta lagi, karena keberadaan saya di manajemen, untuk itu, tapi tanpa meninggalkan aspek pembinaan untuk produksi pemain, baik untuk persijap maupun didistribusikan ke klub lain.

Ahmad Rifai mengatakan, Produksi itu yang dimaksud, program persijap madya, dimana disini pemain yang digodok untuk mengisi skuat persijap dengan catatan ada progres prestasi secara individu baik, dan program itu sudah dijalankan, mulai saat ini, yakni yang tergabung di persijap selection.

Ketika berbicara tentang sepak bola tidak hanya  1-2 tahun saja, tapi butuh proses hingga  5-10 tahun ke depan, dan program ini yang diadopsi ketika Ahmad Rivai menjabat ketua askab, sebagai bukti sebagian besar tim prorprov adalah proses pembinaan jangka panjang selama kurang lebih 4 tahun, ketika dia masih jadi ketua askab, maka hasilnya tahun ini bisa lolos porprov 2018 di Solo.

“Jadi semua butuh proses dan tidak instan, sebagian kecil juga hasil binaan itu sekarang juga tergabung di Persijap selection,”terang Rifai.

GM Persijap yakin beberapa tahun ke depan Jepara akan melimpah dari segi pemain, baik itu dari porprov maupun Persijap madya, dan keuntungan persijap sendiri tinggal pilih pemain yang dibutuhkan.

REPORTER: D S W

PUBLISHER: MAS’UD

Komentar