Sapi Ngamuk Ganggu Aktivitas Warga

tegas.co., MUNA SULTRA – Seekor sapi terlepas  milik warga di Kabupaten Muna sultra, Sabtu (2/11/2017).

Sapi tersebut sempat lari tak terkendali di jalan raya, sehingga membuat warga sekitar ketakutan.

Sapi Ngamuk Ganggu Aktivitas Warga
Seekor sapi jantan lepas di pusat perbelajaan di Kota Raha FOTO: LA ODE AWALUDDIN

Peristiwa itu, terjadi di Jalan Jendaral Sudirman di pusat perbelanjaan di kota Raha, Kecamatan Katobu.

Sapi  berukuran besar tersebut, lepas ke jalan raya yang saat itu ramai dengan kendaraan bermotor.

Pengguna jalan yang sedang melintas maupun warga di sepanjang Jalan Jendral Sudirman sempat ketakutan, ketika sapi berlari di jalan raya.

Beberapa pengguna kendaraan ada yang memilih berhenti menonton sapi yang lepas tersebut.

Begitu melihat ada sapi yang terlepas itu, beberapa warga kemudian ada yang berinisiatif.

karena masih ada tali yang melilit di leher. Sapi akhirnya bisa diamankan kepinggir jalan. Sapi tersebut, diikat sambil menunggu pemiliknya.

Namun belum diketahui siapa sapi milik yang terlepas di wilayah tersebut. Tak lama kemudian pihak kepolisian Polsek Katobu mengarakan anggotanya untuk mengamankannya.

Salah seorang atu pengguna jalan yang melintas, Eman mengaku, melihat sapi sudah lepas ke jalan raya mulai dari arah tugu Jati kota Raha
menuju arah jalan pusat perbelanjaan di Kota Raha.

“Saya dari arah selatan, tiba-tiba melihat sapi itu marah, seperti stres dan sudah lari-larian di jalan. Pas ada motor lewat sempat dikejar, saya di belakangnya saja agak jauh,” ujar Eman.

Menurut warga lainnya, pemilik kios yang melihat kejadian itu, untuk menjinakkan sapi yang terlepas dan marah itu berlangsung sekitar 20-an menit. Ada beberapa orang yang berhasil menenangkan sapi.

Setelah terkendali sapi itu dibawa ke pinggir badan jalan,”Awalnya tampak liar, siapa yang mendekat mau diseruduk dan dikejar. Saya hanya melihat dari balik pagar rumah,” ujra Arwi, warga setempat.

Menurutnya, belum jelas siapa pemilik sapi tersebut, atau berasal dari mana saat lepas. Sebab lokasi di Jalan Jendral Sudirman merupakan kawasan pemukiman padat dan tidak ada warga yang memelihara sapi.

“Kemungkinan sapi tersebut dari daerah tempat pemotongan yang lepas untuk disembelih,”ungkapnya.

REPORTER: LA ODE AWALUDDIN

PUBLISHER: MAS’UD

Komentar